LAMONGAN – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, H Nasyirul Falah Amru SE yang akrab disapa Gus Falah, kembali menerima amanah masuk dalam kepengurusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dua periode sebelumnya, Gus Falah menjadi wakil bendahara.
Sesuai SK PBNU tertanggal 12 Januari 2022 tentang Susunan Pengurus PBNU periode 2022-2027 yang ditandatangani Ketua Umum KH Yahya Cholil Staquf dan Sekjen Drs H Saifullah Yusuf, Gus Falah masuk dalam jajaran Ketua PBNU.
Putra dari KH Amru Al Mu’tashim ini mengungkapkan, masuk kepengurusan di PBNU adalah ruang untuk berkhidmat. Menurutnya, ini bagian dari semangat pengabdian mengembangkan PBNU juga diniatkan untuk ibadah.
“Ini ruang untuk berkhidmat, artinya saya sebagai nahdliyin tentu ingin agar dalam mengabdi di PBNU ini bisa turut menyeimbangkan tenaga dan segenap energi yang harapannya ada pengaruh positif pada kemajuan organisasi,” kata Gus Falah kepada pdiperjuangan-jatim.com melalui sambungan seluler, Kamis (13/1/2022).
Selain itu, kata Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi), organisasi sayap dari PDI Perjuangan, dirinya diberikan amanah kembali masuk dalam jajaran pengurus PBNU tidak lain karena mengemban dan menjalan perintah dari para kiai.
“Saya kembali masuk jajaran pengurus PBNU ini merupakan dawuh (perintah) kiai yang harus saya jalankan. Dengan harapan untuk memperoleh keberkahan,” ucapnya.
Di bawah kepemimpinan Gus Yahya sapaan KH Yahya Cholil Staquf selaku Ketua Umum dan KH Miftachul Akhyar selaku Rais Aam, Gus Falah yakin, PBNU ke depan akan lebih akseleratif dalam menjalankan program-program keumatan.
“Saya optimis program-program produktif dan edukatif dari pemerintah akan terus terjalin sinergisitas. Dan juga bisa termanfaatkan secara efektif,” kata Gus Falah.
Secara terpisah, Ketua LP Maarif NU Cabang Lamongan periode 2014-2018 Husen SAg menyampaikan ucapan selamat kepada anggota DPR RI asal daerah pemilihan Gresik dan Lamongan tersebut atas amanah yang telah diberikan untuk kembali dalam jajaran kepengurusan PBNU.
“Selamat kepada Gus Falah. Semoga kedepan NU tetap bisa menjadi wadah perjuangan untuk wong cilik. Karena NU tidak kemana-mana namun ada dimana-mana,” ucap Husen, Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan DPC PDI Perjuangan Lamongan. (mnh/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS