SURABAYA – Peringatan Hari Sumpah Pemuda memiliki kesan tersendiri bagi Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Dr. Sri Untari Bisowarno. Karena itu, ia berpesan kepada generasi muda untuk menjadi generasi yang tangguh dan produktif dengan menentukan tujuan hidup yang jelas.
“Kalau sudah ada tujuan, maka teguhlah dengan tujuan itu dan tetapkan strategi pencapaiannya. Di era sekarang, anak-anak muda harus mampu menerapkan metode SMART Goals dalam merencanakan dan menetapkan target hidupnya,” ujarnya seusai acara peringatan Sumpah Pemuda DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Kamis (28/10/2021).
“SMART merupakan singkatan dari Specific (spesifik), Measurable (terukur), Achievable (dapat tercapai), Relevant (sesuai) dan Timebound (batas waktu),” jelasnya.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur itu menambahkan, saat seseorang memiliki rencana, maka perlu adanya target yang spesifik. Setelah itu mengukur progress dari tujuan spesifik yang sudah dibuat. Selain itu, target yang telah ditentukan juga harus dapat dicapai. Apabila tidak dapat dicapai, maka bisa menetapkan tujuan lainnya, jika target tersebut tercapai, tentu akan memiliki dampak terhadap yang lainnya.
“Kemudian timebound. Jika memiliki tujuan tentunya harus ada batas waktu untuk mencapai tujuan tersebut. Artinya hidup ini ditarget. Kalau cita-citanya diukur dengan itu saya kira akan bisa terwujud,” tandasnya.
Untari juga mendorong generasi muda untuk terus mengembangkan diri seoptimal mungkin, tidak hanya berpikir untuk menjadi seorang pekerja, namun menjadi wirausaha yang bisa membuka lapangan pekerjaan untuk sesama.
Tak cukup hanya memiliki tujuan hidup yang jelas, generasi muda juga perlu memiliki keimanan yang kuat, menguasai ilmu pengetahuan, effort yang kuat, serta berpikir kreatif dan inovatif. “Effortnya harus kuat, jangan menunggu diperintah. Jangan menjadi pribadi instruktif, tapi harus kreatif dan inovatif,” katanya.
Perempuan yang menjabat Ketua Umum Dekopin tersebut menegaskan tidak ada hal yang sulit untuk dicapai, namun terkadang justru diri sendiri yang menghambat kemajuan diri.
“Yang ada hanyalah mental block kita sendiri. Apa yang sudah kita tetapkan jangan dihambat sendiri, karena mental block yang kita ciptakan sendiri ini luar biasa dampaknya, bisa merusak segala rencana yang sudah kita rancang. Jadi buang mental block, bekerjalah dengan keras, apalagi masih muda,” katanya.
Tak lupa, sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, Untari juga berpesan, agar kaum muda menguasai dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
“Pancasila itu kalau dilaksanakan kita akan jadi pribadi yang luhur, luar biasa, dan pasti disukai orang,” ujar Ketua Umum Koperasi Konsumen Setia Budi Wanita Malang ini.
Sekadar informasi, Hari Sumpah Pemuda 2021 yang jatuh pada hari ini, 28 Oktober mengambil tema “Bersatu, Bangkit dan Tumbuh”. Menurut Untari, tema tersebut sangat tepat digunakan pada saat ini, di mana rakyat Indonesia harus bersatu, bangkit dan tumbuh bersama.
“Dari tema yang telah ditetapkan “Bersatu, Bangkit dan Tumbuh”, artinya kita butuh penyatuan batin, fisik, pikiran sebagai rakyat Indonesia untuk bangkit dari pandemi dengan cara menyambut era yang sekarang ini untuk menuju pertumbuhan Indonesia,” ujarnya. (dhani/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS