BATU – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Kusnadi secara resmi membuka pelaksanaan Pendidikan Kader Pratama angkatan ke-4 bagi Ketua dan Sekretaris Pengurus Anak Cabang (PAC), di Wisma Perjuangan, Oro-oro Ombo, Kota Batu, Jumat (22/10/2021).
Pendidikan Kader Pratama angkatan ke-4 ini diikuti 96 Ketua dan Sekretaris PAC PDI Perjuangan dari Kabupaten Blitar, Kediri, Malang Jombang, Mojokerto, Ngawi, Magetan, dan Pacitan.
Kusnadi mengatakan, Pendidikan Kader Pratama ini merupakan upaya dari Badiklatda DPD PDI Perjuangan Jawa Timur untuk mencetak pengurus-pengurus partai di tingkat kecamatan yang andal dan kompeten.
Baca juga: Buka Pendidikan Kader Pratama PAC, Untari: Anda Adalah Penjaga dan Penegak Partai
“Pada prinsipnya sederhana saja, panjenengan (Anda) sudah direkrut menjadi PAC. Panjenengan diberi tugas sebagai seorang pengurus, lalu bagaimana menjalankan tugas-tugas itu, ya dilatih dulu. Rekrut, latih, tugaskan,” tandas Kusnadi dalam sambutan pembukaan.
Dia berpesan, sebagai seorang kader partai, harus berbangga diri menjadi bagian dari PDI Perjuangan. Menurutnya, kehadiran menjadi peserta dalam Pendidikan Kader Pratama ini, atas dasar kesadaran dari relung jiwa masing-masing.
Menurutnya, ini adalah bentuk upaya bersama untuk benar-benar menanamkan 5 mantap PDI Perjuangan dalam setiap diri dan jiwa Ketua dan Sekretaris PAC.
“Ini adalah wadah. Wadahnya kita untuk berkumpul dan merencanakan sesuatu. Disinilah kita dan di wadah inilah kita berkumpul untuk mencapai suatu tujuan,” ujar pria yang juga Ketua DPRD Provinsi Jatim ini.
“Kalau kita sudah bersama-sama, marilah berbangga diri. Bangga menjadi pengurus PDI Perjuangan dan menjadi bagian dari PDI Perjuangan,” imbuh Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur tersebut.
Tujuan yang dimaksud adalah mewujudkan hattrick di Pemilu 2024 sebagaimana yang menjadi kesepakatan bersama PDI Perjuangan se-Indonesia dalam Kongres ke-5 di Pulau Dewata 2019, silam.
Salah satu yang dia tekankan adalah bagaimana ideologi PDI Perjuangan, Pancasila sebagaimana
termaktub dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dengan jiwa dan semangat kelahirannya pada 1 Juni 1945 benar-benar bisa tertanam dalam diri setiap Ketua dan Sekretaris PAC di Jawa Timur.
Para pendahulu bangsa kita, lanjut Kusnadi, telah memberikan pembelajaran bagaimana pentingnya ideologi, kesatuan ide dan gagasan mengenai pentingnya persatuan bangsa menjadi hal yang tidak bisa diremehkan.
“Karena ideologi adalah ide dasar. Ideologi adalah penggerak bagi kita untuk mencapai tujuan dan agar kita bisa memahami ide dasar, kita harus belajar tentang ideologi itu,” tutur Kusnadi.
Oleh sebab itu, dia minta kepada seluruh peserta untuk menjadi sebuah bingkai yang bisa secara kokoh berdiri melindungi cita-cita dan ideologi partai.
Hlal ini sebagaimana yang sering diutarakan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri bahwa PDI Perjuangan harus terus ada selama bangsa Indonesia berdiri. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS