Sabtu
16 November 2024 | 4 : 34

Maryoto Bangga, Menkop Teten Launching Pacul Merah Putih SNI Buatan Warga Tulungagung

pdip-jatim-211022-teten-tulungagung-2

TULUNGAGUNG – Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, bangga dengan pemberdayaan pelaku usaha di Kabupaten Tulungagung yang semakin berkembang.

Apalagi Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) RI Teten Masduki meluncurkan Pacul Merah Putih SNI yang diproduksi Koperasi Logam Abadi, Desa Kiping, Kecamatan Gondang di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Jumat (22/10/2021).

“Peluncuran Cangkul Merah Putih SNI (Standar Nasional Indonesia) ini merupakan bukti UMKM Tulungagung berkembang baik,” ujar Maryoto Birowo di acara peluncuran tersebut.

Menurut dia, keberhasilan warga Tulungagung dalam memproduksi Cangkul Merah Putih SNI juga tak lepas dari pembinaan yang dilakukan Kementerian Kopesai dan UKM RI. “Kami pun berterima kasih atas support yang diberikan selama ini pada UMKM Tulungagung,” tuturnya.

Selanjutnya kader PDI Perjuangan ini menyatakan keberhasilan dalam memproduksi Cangkul Merah Putih SNI itu membuktikan jika UMKM merupakan penguat ekonomi rakyat. Apalagi di saat pandemi Covid-19.

Selain itu, dia juga berbangga karena salah satu produk UMKM Tulungagung, yakni UD Karya Indonesia di Desa Waung Kecamatan Boyolangu dapat mengekspor produk fosil kayu ke Hamburg – Jerman. Terlebih ekspor produk fosil kayu tersebut dilepas pula oleh Teten Masduki bersamaan dengan launching Cangkul Merah Putih SNI.

Sementara itu, Teten Masduki mengatakan rasa syukurnya dapat melaunching produk Cangkul Merah Putih SNI di Tulungagung. Ia menyebut dengan produksi tersebut, Indonesia tidak lagi harus mendatangkan cangkul dari luar negeri. “Saat ini kita bisa swasembada cangkul tidak perlu lagi impor,” ujar Teten.

Dia mengaku ingat betul saat pertama kali menjabat sebagai Menteri Koperasi dan UKM RI. Presiden Joko Widodo (Jokowi) kala itu meminta jangan sampai ada lagi impor cangkul.

“Cangkul merah putih sudah dapat SNI. Kita sudah bisa swasembada cangkul, tidak perlu lagi impor. Bahan bakunya dari Krakatau Steel, dan pembiayaan dari BRI. Nanti koperasi diperkuat lagi dengan mengembangkan produk lainnya. Produk-produk tersebut diharapkan dapat mengisi market di dalam negeri,” paparnya.

Dia berharap produksi UMKM dapat diserap oleh industri nasional atau pun pemerintah daerah. “Kami ingin 40 persen belanja pemerintah daerah itu untuk belanja produk UMKM. Apalagi saat ini belanja masyarakat sedang menurun akibat Covid-19,” harap Teten. (atu/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Umat Katolik se-Kabupaten Malang Siap Menangkan SaLaf di Pilkada 2024

MALANG – Tak hanya datang dari kalangan nasionalis dan Islam, dukungan kepada Calon Bupati Malang yang diusung PDI ...
SEMENTARA ITU...

Meriahkan Dramasoka Percil Cs di Wates, Rijanto-Beky Ajak Warga Sukseskan Pilkada 2024

BLITAR – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Rijanto-Beky Herdiansah menghadiri pagelaran Dramasoka ...
KRONIK

Ribuan Buruh Pabrik Rokok Grendel Antusias Sambut Kedatangan Cagub Risma

MALANG – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 3 Tri Rismaharini mendapat sambutan hangat dari ribuan pekerja pabrik ...
PEMILU

Ada Wacana Penetapan Langsung di Pilkada yang Diikuti Paslon Tunggal, Begini Penjelasan Anas Karno

SURABAYA – Kepala Bappilu DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Anas Karno menyoroti adanya pendapat beberapa pihak ...
SEMENTARA ITU...

Mas Dhito Ajak Warga Kediri Tangkap Pelaku Money Politics

KEDIRI – Pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2024 menyisakan waktu 11 hari lagi. Pada tanggal 27 ...
SEMENTARA ITU...

Mas Ipin: PP 47 Bisa Picu Bangkitnya Kembali UMKM Trenggalek

TRENGGALEK – Calon Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin mengatakan, terbitnya PP Nomor 47 Tahun 2024 tentang ...