Jumat
23 Mei 2025 | 9 : 33

Indikator Politik Nilai Mensos Risma Siap Sambut Era Digital

pdip-jatim-risma-waskita-karya-02

JAKARTA – Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menilai, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memiliki kesiapan dalam menyambut era digital.

“Banyak orang pesimistis dengan inovasi teknologi sebagai bentuk kemajuan yang harus dihindari. Bu Risma memilih menghadapi dan memanfaatkannya untuk meningkatkan layanan kepada publik,” ujar Burhanuddin, seperti dalam keterangan tertulis kepada media, Jumat (18/6/2021).

Sebelumnya, Burhanuddin mendatangi Kantor Kementerian Sosial (Kemensos), Kamis (17/6/2021) untuk mewawancarai Risma terkait riset Indikator Politik Indonesia tentang Persepsi Pemerintah terhadap Ekonomi Digital dan Dampak Sosialnya.

Menurut Burhanuddin, Risma mampu menghadapi disrupsi digital dan tidak menganggap hal tersebut sebagai kendala.

“Beliau banyak cerita tentang bagaimana melakukan inovasi dalam pelayanan publik, seperti e-procurement atau mall pelayanan publik saat beliau menjabat sebagai Wali Kota Surabaya,” kata Burhanuddin,

Pengamat politik lulusan Australian National University itu menyebutkan, selama menjabat sebagai Mensos, Risma juga telah membuat beberapa terobosan. Salah satu terobosan tersebut adalah penyaluran bantuan sosial untuk rakyat miskin.

Kata Burhanuddin, Mensos Risma menerapkan inovasi dengan tujuan agar tidak ada pertemuan tatap muka antara birokrat dengan penerima bantuan. “Dengan cara itu, kemungkinan terjadi penyalahgunaan bisa ditekan,” tuturnya.

Selain itu, lanjut dia, Risma juga memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan layanan untuk Komunitas Adat Terpencil (KAT).

Pernyataan Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia tersebut senada dengan kebijakan Mensos Risma dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

Saat ini, Risma pun tengah mendorong inovasi dalam meningkatkan layanan bagi penyandang disabilitas. Sebagai contoh, pengembangan kursi roda manual menjadi kursi roda elektrik dan motor roda tiga.

Kemudian terdapat pula pengembangan tongkat dengan fitur getar bagi penyandang disabilitas netra.

Menteri yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan ini juga mengembangkan mesin cetak portable seperti yang telah disalurkan kepada Panti Asuhan Tuna Netra Terpadu Aisyiyah Kabupaten Ponorogo baru-baru ini. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Sukses di Muncar dan Balak, Banyuwangi Perluas Pengolahan Sampah Sirkular

BANYUWANGI – Setelah sukses di Kecamatan Muncar dan Balak Kecamatan Songgon, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) ...
LEGISLATIF

Adeng Tagih Wali Kota Malang Realisasikan Janji Kampanye Tuntaskan Masalah TPA Supit Urang

MALANG – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang Abdul Qodir mengritik Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat ...
HEADLINE

Fenomena PHK Mengkhawatirkan, Puan: Butuh Kebijakan Konkret untuk Selamatkan Tenaga Kerja

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani minta pemerintah proaktif menanggapi fenomena pemutusan hubungan kerja (PHK) ...
KRONIK

Surabaya Semarak di Mei 2025, HJKS Ke-732 Usung Semangat Ekonomi dan Budaya

SURABAYA – Menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) Ke-732, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan ...
LEGISLATIF

Khamim Tohari Dorong Kebijakan Pemkot Batu Berpihak kepada UMKM

BATU – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Batu Khamim Tohari mendorong kebijakan pemerintah daerah yang ...
KRONIK

Turunkan AKI, AKB dan Stunting, Bupati Sugiri akan Beri Bendera Penanda untuk Ibu Hamil

PONOROGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo terus berupaya untuk menurunkan angka kematian ibu (AKI), ...