SURABAYA – Ketua DPD Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Jawa Timur Abdi Edison menegaskan, pihaknya siap menjalankan 8 keputusan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Repdem di Hotel Horison Grand Serpong, Jakarta, pada 27-28 Februari.
“Kami di daerah akan menjalankan 8 putusan tersebut. Kami ingin Repdem di Jatim bisa kuat, terutama di kota-kota besar yang jadi sentrum politik, baik sebagai gagasan politik, secara struktur organisasinya, seperti Surabaya, Malang Raya, Jember dan daerah lain yang geliat aktivisnya besar,” kata Edison, Rabu (3/3/2021).
Pihaknya juga ingin Repdem bisa bekerja secara efektif. Menurutnya, Repdem tidak perlu memiliki struktur sampai tingkat PAC atau kecamatan.
“Ke depan di Repdem tidak perlu ada struktur PAC, ranting dan sebagainya, tapi yang kita dorong adalah cukup sampai cabang. Kemudian di bawah cabang itu langsung pada sektor-sektor, baik itu buruh, petani, atau kalau di kampus kita namakan komisariat, atau basis komunitas rakyat lainnya,” beber pria kelahiran Lombok Tengah ini.
Organisasi Sayap PDI Perjuangan yang mempunyai nilai historis tinggi ini, sebut Edison, tidak boleh kehilangan akar sejarahnya.
“Karena memang sesuai sejarah kelahirannya, sumber utama rekrutmen Repdem itu adalah eks aktivis. Tentu ini berbeda dengan sayap-sayap lainnya. Akar sejarah ini yang tidak boleh hilang dari Repdem yang kelahirannya diprakarsai 50 aktivis,” ujarnya.
Aktivis yang juga menjabat Wakil Kepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPD PDI Perjuangan Jatim ini lalu menyebutkan dua hal yang menjadi tanggung jawab Repdem.
“Pertama, tugas sebagai sayap partai, dan kedua Repdem sebagai organisasi gerakan. Dua hal ini harus berjalan seiring sehingga kemudian gagasan-gagasan awal dibentuknya Repdem itu bisa termanifestasi,” tutup Edison. (rul)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS