SUMENEP – Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 menjadi moment bagi Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi dan PWI Sumenep mengkampanyekan protokol kesehatan (prokes) penanggulangan Covid-19 dengan cara membagikan masker kepada masyarakat setempat.
“Selamat Hari Pers Nasional 2021 dan HUT ke-75 PWI. Semoga PWI menjadi garda terdepan dalam menangkal hoaks dan juga bisa bersinergi dalam menyukseskan program pemerintah daerah, termasuk penanganan pandemi Covid-19,” kata Fauzi, Selasa (9/2/2021).
Bupati terpilih dalam Pilkada 2020 yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep ini berharap, PWI ke depan tetap bisa bersinergi dengan pemerintah dalam meningkatkan pembangunan Sumenep.
Menurut Fauzi, penyampaian informasi kepada masyarakat sangat penting, termasuk kesuksesan pembangunannya. “Harapan kami, PWI bisa bersinergi dalam segala bidang, utamanya dalam peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Peringatan HPN digelar di Kantor PWI di Jalan dr. Cipto nomor 37 Desa Kolor Kecamatan Kota Sumenep.
Sebelum bagi-bagi masker, perayaan HPN dan HUT PWI ke 75 ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Achmad Fauzi dan disaksikan pejabat Forkopimda setempat.Turut hadir, jajaran Forkopimda, Kepolisian, TNI, serta seluruh anggota PWI Sumenep.
Sementara, Ketua PWI Sumenep, Roni Hartono mengungkapkan, tantangan yang paling berat kuli tinta di masa pandemi Covid -19 kali ini, bagaimana bisa memberikan informasi secara positif dan mengedukasi terhadap masyarakat sehingga bisa menangkal berita hoax.
“Karena pada saat ini, sepertinya masyarakat itu lebih percaya kepada media sosial ketimbang media mainstream. Maka kita harus tetap pertahankan. Informasi-informasi yang akan diberikan kepada masyarakat itu, harus selalu bersifat positif dan mengedukasi,” jelas Roni.
Pada momentum HPN dan HUT PWI ke-75 itu, Roni berharap, agar teman atau rekan-rekan jurnalis dalam menyajikan pemberitaan harus berimbang, solutif dan mengedukasi masyarakat.
“Artinya ayolah kita menjadi seorang wartawan yang cerdas kreatif dan sebuah solusi bagi masyarakat karena tantangan yang paling berat bagi kita adalah bagaimana menangkal berita Hoax,” ajaknya. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS