
JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengucapkan selamat milad ke-108 kepada Muhammadiyah, salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia.
Ucapan selamat itu dia sampaikan saat berpidato secara virtual dalam acara puncak perayaan Milad ke-108 bertema “Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri”, Rabu (18/11/2020).
Muhammadiyah, sebut Presiden Jokowi, merupakan anugerah Allah SWT bagi bangsa Indonesia. “Melalui kontribusi gerakan pencerahan Islam yang dirintis KH Ahmad Dahlan, Muhammadiyah terus berikhtiar membumikan ajaran Alquran dan hadist ke dalam kehidupan masyarakat Indonesia secara kontekstual,” kata Jokowi.
Baca juga: Puan Yakin Muhammadiyah Terus Konsisten Perjuangkan nilai-nilai Islam Berkemajuan
“Atas nama masyarakat, bangsa, dan negara, saya mengucapkan selamat milad ke-108 pada Perserikatan Muhammadiyah. Usia yang telah diisi oleh Muhammadiyah dengan banyak karya dan kontribusi, dengan pengabdian yang ikhlas dan sungguh-sungguh,” ucapnya.
Dia menyampaikan terima kasih atas segala jasa Muhammadiyah untuk bangsa Indonesia selama lebih dari seabad berdiri.

Secara pribadi, ujar Jokowi, dirinya pun merasakan sendiri kualitas dan pelayanan Muhammadiyah di berbagai bidang kehidupan. Bahkan, cucu pertama Jokowi, Jan Ethes Srinarendra lahir di RS Muhammadiyah.
“Cucu saya pertama dilahirkan di RSU PKU Muhammadiyah Solo, mengikuti jejak neneknya. Menjadi bagian dari Muhammadiyah,” ujar Jokowi.
“Ibu Iriana juga pernah kuliah di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dan jutaan masyarakat Indonesia telah merasakan kemajuan dan inovasi Muhammadiyah,” tambah dia.
Jokowi juga mengucapkan terima kasih atas jasa Muhamadiyah di bidang kesehatan selama pandemi Covid-19, baik melalui Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) maupun Muhammadiyah Covid-19 Command Center.
“Terima kasih juga kepada para dokter, tenaga medis, rumah sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah yang bekerja tanpa kenal lelah siang dan malam. Semoga Allah senantiasa melindungi dan merahmati bapak/ibu dalam tugas mulia ini,” ujar Jokowi. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS