Rabu
16 April 2025 | 9 : 49

Jelang Pilkada Putaran Kedua, 200.000 Blangko e-KTP Didistribusikan di Jakarta

pdip-jatim-Mendagri-e-KTP

JAKARTA – Warga DKI Jakarta yang belum memiliki kartu tanda penduduk berbasis elektronik atau e-KTP, kini sudah mulai bisa mendapatkannya. Sebab, Kementerian Dalam Negeri telah mendistribusikan blangko e-KTP ke kelurahan dan kecamatan di Ibu Kota.

Distribusi blangko e-KTP tersebut untuk mempersiapkan warga yang ingin menggunakan hak pilihnya dalam pilkada, namun belum mempunyai e-KTP.

“Sejak Maret kemarin sudah kami kirim draf untuk di Jakarta, lebih kurang 200.000,” ujar Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, kemarin.

Tidak hanya Jakarta, blangko e-KTP juga akan didistribusikan ke penjuru Indonesia secara bertahap mulai April 2017.

Distribusi blangko e-KTP itu merupakan hasil pengadaan tujuh juta blangko pada pekan ketiga Maret 2017 lalu. Pengadaan itu dimenangkan sebuah perusahaan dalam negeri.

“Blangko KTP-e saya sudah tanda tangan kontrak minggu ketiga untuk pengadaan 7 juta sehingga akhir Maret sudah kita distribusikan sebagian untuk DKI yang memasuki pilkada kedua. Sisanya April akan selesai secara bertahap,” kata Tjahjo.

Ia mengaku bahwa sejumlah pejabatnya bolak-balik dipanggil KPK sehingga menghambat proses pengadaan e-KTP tersebut.

“Ya mohon maaf karena hampir 100 pejabat kami yang selama 1,5 tahun ini bolak-balik KPK. Jadi secara psikis terganggu ya, tapi secara optimalisasi sudah bisa tercapai dengan baik,” tambah Tjahjo.

Dia pun menargetkan 4,5 juta orang yang tertunda menerima blangko e-KTP sudah dapat menerima blangko tersebut pada April.

“Kami mulai bertahap untuk pembagian 4,5 juta, yang tertunda menerima blangkonya. Kami juga harus menyediakan pertahun 3 juta KTP untuk yang bujangan ke menikah, dari remaja ke dewasa, yang rusak, pindah alamat, itu per tahun 3 juta,” jelas mantan Sekjen PDI Perjuangan ini.

Selain itu pemeliharaan server pun akan diserahkan kepada perusahaan lain, bukan lagi dari perusahaan asal Amerika Serikat yang sebelumnya memelihara server tersebut.

“Tender untuk pemeliharaan server yang kemarin dipegang oleh perusahaan AS ini akan kami cari perusahaan lain. Mungkin kombinasi (perusahaan dalam negeri dan luar negeri) karena mencetak chip-nya masih di luar negeri,” ungkap Tjahjo. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Fauzi Tolak Mobil Dinas Baru, Anggarannya untuk Program Kerakyatan

SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, tahun ini menolak pengadaan mobil dinas (mobdin) baru. Mobdin ...
SEMENTARA ITU...

Ini Pesan Bupati Rijanto kepada Calon Jemaah Haji Kabupaten Blitar

BLITAR – Bupati Blitar Rijanto menghadiri kegiatan manasik haji reguler tahun 2025 di kawasan wisata edukatif ...
SEMENTARA ITU...

Halal Bihalal di Markas LVRI Mojokerto, Cak Sandi Paparkan Makna Nasionalisme dan Patriotisme

MOJOKERTO – Wakil Wali Kota Mojokerto, Rachman Sidharta Arisandi menghadiri kegiatan halal bihalal bersama Legiun ...
SEMENTARA ITU...

Jelang Liga 4 Nasional, Wabup Ngawi Cek Kesiapan Stadion Ketonggo

NGAWI – Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko meninjau langsung perbaikan sejumlah fasilitas di Stadion Ketonggo ...
LEGISLATIF

Ketua DPRD Sumenep: Kalau Boleh Memilih, Saya Lebih Baik Tanpa Mobil Dinas

SUMENEP – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, H. Zainal Arifin, menolak fasilitas mobil dinas. Hal ...
SEMENTARA ITU...

Ketua Kwarcab Pramuka Lumajang, Kak Yudha Berharap Pramuka Lahirkan Generasi Muda yang Tangguh

LUMAJANG – Suasana hangat lebaran menjadi latar pertemuan perdana Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma (Kak ...