Selasa
20 Mei 2025 | 11 : 30

Hidupkan Kembali Warisan Leluhur, Guntur Wahono Siapkan Parade Budaya Akbar di Blitar

pdip-jatim-250123-guntur-wahono

JAKARTA – Memarakkan HUT PDI Perjuangan ke-52 dan ulang tahun ke-78 Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur Guntur Wahono menyiapkan parade budaya akbar.

Parade untuk menghidupkan kembali tradisi budaya lokal ini akan digelar di Sutojayan, Blitar, melibatkan seribuan seniman dari Blitar Raya dan Tulungagung.

Bukan sekadar perayaan biasa, jelas Guntur, parade ini dirancang sebagai bentuk nyata dari filosofi PDI Perjuangan yang menjadikan budaya sebagai akar ideologi perjuangan partai.

“Di Blitar, kami menggelar acara ini dengan tarian rakyat bertema Pesina Tarian Takyan Langen Beksan di Bumi Pradah Sutojayan. Blitar memiliki sejarah panjang dalam melahirkan pelaku seni dan budaya yang mengakar kuat pada tradisi leluhur,” ungkap Guntur Wahono, jelang Bimtek anggota Fraksi PDI Perjuangan seluruh Indonesia di Jakarta, Kamis (23/1/2025).

Menurut legislator asal Dapil VII Jatim tersebut, acara ini bukan hanya ajang unjuk kebolehan seni, melainkan juga momen konsolidasi budaya yang telah lama menjadi kekuatan bangsa.

Dia menyebutkan bahwa hingga seribu seniman dan budayawan akan ambil bagian, menunjukkan bahwa Blitar dan Tulungagung memiliki kekayaan seni yang tidak pernah surut meski zaman terus berubah.

“PDI Perjuangan adalah rumah besar bagi semua pelaku seni yang ingin memperjuangkan nilai-nilai leluhur melalui karya mereka,” tegasnya.

Pilihan untuk mengadakan acara besar di Blitar juga memiliki alasan historis. Kota ini bukan hanya tempat kelahiran seni tradisional, tetapi juga simbol semangat perjuangan rakyat yang terhubung dengan sejarah panjang PDI Perjuangan.

Guntur mengungkapkan bahwa tradisi ini sejalan dengan perjuangan ideologi partai sejak zaman Bung Karno. “Sebagai kader partai, kami bertanggung jawab untuk menjaga nilai-nilai ini tetap hidup,” sambung dia.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim itu menuturkan, acara yang direncanakan berlangsung pada akhir Januari ini juga diharapkan menjadi momentum penting untuk membangkitkan semangat gotong royong.

“Kota akan tetap menjaga merawat dan melestarikan budaya dari tradisi leluhur ini,” pungkas Guntur Wahono. (yols/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KOLOM

Menimbang Kebijakan Fiskal dan Asumsi Ekonomi Makro 2026

Oleh: Ketua Banggar DPR, Said Abdullah HARI ini, bertepatan dengan 20 Mei, sebagai hari kebangkitan nasional, ...
EKSEKUTIF

Pimpin Upacara Harkitnas, Wabup Antok Tekankan Pentingnya Menjaga Semangat Kebangkitan

NGAWI – Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko memimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun 2025. ...
LEGISLATIF

Soal Demo Ojol Tuntut Potongan Tarif, Puan: DPR Sedang Cari Win-Win Solution

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi aksi unjuk rasa besar-besaran ribuan pengemudi ojek online (ojol) ...
SEMENTARA ITU...

Dirham Akbar Jadi Ketua PBSI Lamongan, Fokus ke Pembinaan Atlet

LAMONGAN – Kepengurusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Lamongan resmi dilantik oleh ...
LEGISLATIF

DPRD Jember Minta Rekanan Peserta Lelang Pengadaan Barang dan Jasa Dikaji Lagi

JEMBER – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Jember Edi Cahyo Purnomo (ECP) minta agar rekanan yang ...
LEGISLATIF

Reses Rita Haryati, Ini Daftar Aspirasi Warga yang Ditampung

MAGETAN – Ketua Komisi B DPRD Magetan, Rita Haryati menggelar pertemuan dengan warga di Desa Bangunasri Kecamatan ...