LAMONGAN – Anggota DPR RI Komisi IX, Muchammad Nabil Haroen (Gus Nabil), mengapresiasi keseriusan Pemkab Lamongan dalam menangani stunting. Hal ini terlihat dari tingginya partisipasi pemangku kepentingan dalam Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana.
Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana yang dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Lamongan serta Kepala OPD hingga Kepala Desa se Kabupaten Lamongan dilaksanakan di Gedung Korpri, Senin (5/2/2024).
“Sosialisasi dan KIE seperti ini sudah rutin kami lakukan. Hari ini luar biasa, karena banyak yang hadir. Ini menunjukkan komitmen Pemkab Lamongan dalam menekan angka stunting,” ujar Gus Nabil.
Gus Nabil menyatakan siap membantu Lamongan dalam menurunkan angka stunting melalui advokasi budgeting dan legislasi.
“Saya senang hati bisa mengadvokasi kepentingan Lamongan dalam bentuk budgeting maupun legislasi. Sehingga bisa membuat Lamongan lebih cepat lagi angka stuntingnya turun,” katanya.
Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menegaskan bahwa penurunan angka stunting menjadi fokus utama pemerintah daerah. Berbagai program telah diluncurkan, salah satunya gerakan 1-10-100.

“Program ini penting bagi Lamongan. Karena penurunan angka stunting menjadi fokus utama kita saat ini,” kata Pak Yes.
Pak Yes menjelaskan, Pemkab Lamongan telah melakukan edukasi, sosialisasi, dan pemberian makanan tambahan melalui gerakan 1-10-100. Lebih dari 2.500 anak di Lamongan telah menerima manfaat program ini.
“Kami berharap angka stunting di Lamongan akan turun drastis. Semoga pada saat bulan timbang bisa mencapai di bawah 4 persen,” ucapnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala Bidang Kesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan, dr. Indra Tsani, mengungkapkan bahwa prosentase angka stunting di Lamongan terakhir telah mencapai 4,01 persen. “Bulan timbang kemarin, 4,01 persen. Ini kami lakukan setiap bulan,” kata dr. Indra. (mnh/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS