TULUNGAGUNG – Ketua DPRD Tulungagung, Marsono, mendorong pemerintah kabupaten (Pemkab) untuk terus konsisten dalam menggelar kegiatan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Sehingga, ruang komunikasi dan interaksi sosial yang humanis antara tokoh masyarakat dengan warga bisa terus tercipta.
Pernyataan ini didasari dari suksesnya acara jalan sehat bersama Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno dalam rangka menyambut peringatan Hari Jadi Kabupaten Tulungagung ke 818.
Menurut Marsono, acara jalan sehat yang digelar pada Sabtu, 4 November 2023 lalu, disambut antusias oleh masyarakat Kabupaten Tulungagung, karena ribuan masyarakat ikut berpartisipasi aktif dalam memeriahkannya.
“Kami sangat mengapresiasi animo dan antusiasme masyarakat dalam mengikuti jalan sehat dalam rangka perayaan Hari Jadi Kabupaten Tulungagung ke-818,” kata Marsono, Jumat (10/11/2023).
Bendahara DPC PDI Perjuangan Tulungagung ini menambahkan, point penting dari kegiatan jalan sehat itu, bukan banyaknya partisipasi masyarakat yang terlibat saja.
Namun, upaya keberlanjutan dari program kegiatan itulah yang terpenting. Sehingga, kegiatan yang melibatkan seluruh element masyarakat tersebut tidak terkesan sebagai kegiatan musiman.
“Motivasinya adalah agar masyarakat dalam terus menikmati manfaatnya,” tuturnya.
Dalam menjaga konsistensi keberlangsungan kegiatan, lanjut Marsono, harus menjadi tanggung jawab dari para pemangku kebijakan termasuk membuat instruksi terkait keberlanjutan kegiatan.
Artinya, para pemangku kebijakan dan publik figur harus ikut bertanggungjawab dalam menjaga keberlangsungan kegiatan, tidak hanya muncul ketika dibutuhkan.
“Dengan kegiatan yang melibatkan semua elemen masyarakat, maka akan mampu menciptakan ruang komunikasi dan interaksi sosial yang humanis antara tokoh masyarakat dan warga,” terang Marsono.
Selain itu, melalui kegiatan yang melibatkan semua elemen masyarakat, maka Pemerintah bisa dengan mudah melakukan edukasi yang luas dalam menjalankan program kerjanya. Termasuk program kerja yang melibatkan petani, pedagang, maupun aparatur sipil negara (ASN).
“Konsepnya, program ini harus komunikatif dan terintegrasi dengan baik antara berbagai institusi dan lembaga pemerintah di Kabupaten Tulungagung, seperti eksekutif, legislatif, dan yudikatif agar Pemerintahan bisa dinikmati masyarakat secara menyeluruh,” ungkapnya.
Sebagai Ketua DPRD Tulungagung, Marsono berharap, semua program Pemkab Tulungagung khususnya program kemasyarakatan bisa memberikan manfaat yang luas dan dapat berjalan berkelanjutan.
Sebab, keberlanjutan itulah yang menjadi point penting dari semua program kegiatan sehingga tidak hanya muncul saat dibutuhkan saja atau dalam bahasa Jawa “rog-rog asem”. (sin/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS