SURABAYA – Dua puluh lima ribu pelajar asal Surabaya dan Sidoarjo berhak atas beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2021 dari jalur aspirasi anggota DPR RI dari PDI Perjuangan, Puti Guntur Soekarno. Hal itu disampaikan Tenaga Ahli Puti Guntur Soekarno, Aliyuddin, Selasa (7/9/2021).
“Pada fase (tahap) 1 ini ada sekitar 22 ribu siswa penerima beasiswa PIP dari jalur aspirasi Mbak Puti Guntur Soekarno. Dan, insyaallah di fase kedua nanti ada tambahan penyaluran sekitar tiga ribuan siswa,” terang Aliyuddin.
Menurut Aliyuddin, puluhan ribu siswa ini tadinya tercatat sebagai pemohon beasiswa PIP tahun 2021. Permohonan atau aspirasi disampaikan melalui kader-kader PDI Perjuangan, relawan Garda Puti Soekarno, kelompok budayawan dan satuan pendidikan yang ada di Surabaya dan Sidoarjo kemudian diteruskan kepada Puti Guntur Soekarno selaku anggota DPR RI.
“Beasiswa PIP ini adalah realisasi dari usulan atau pengajuan masyarakat yang disampaikan kepada Mbak Puti dalam jaring aspirasi masyarakat. Setiap tahun, Mbak Puti dalam kapasitas sebagai anggota Komisi X DPR RI, memperjuangkan terwujudnya pengajuan beasiswa dari masyarakat,” bebernya.
Beasiswa PIP adalah salah satu program unggulan pemerintahan Presiden Jokowi melalui Kementerian Pendidikan Nasional. PIP bertujuan membantu meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak usia sekolah di seluruh Indonesia. Adapun nominal beasiswa PIP, untuk jenjang SD Rp 450 ribu per siswa, SMP Rp 750 ribu, dan SMA/SMK Rp 1 juta.
Adapun syarat untuk mendapatkan PIP, lanjut Aliyudin, adalah siswa SD, SMP dan SMA/SMK yang bernaung di bawah Kementerian Pendidikan dan kebudayaan. Program ini dimanfaatkan oleh banyak warga masyarakat terutama dari keluarga tidak mampu atau masyarakat berpenghasilan rendah.
“Melalui kader-kader PDI Perjuangan dan relawan kami mendapatkan puluhan ribu pemohon PIP. Alhamdulilah, warga masyarakat antusias. Karena bisa meringankan pengeluaran keluarga untuk pendidikan anak-anak,” pungkas Aliyudin.
Sejak beberapa waktu lalu, pihak Puti Guntur Soekarno gencar melakukan sosialisasi pencairan beasiswa tersebut. Senin (6/9) kemarin, misalnya, sosialisasi pencairan beasiswa digelar di SMK Gama Cendekia Kalijudan dan Jurang Indah Putat Gede, Surabaya.
“Hari-hari sebelumnya dan beberapa hari ke depan berlangsung di kecamatan-kecamatan lain di seluruh Surabaya dan Sidoarjo,” pungkas Aliyuddin. (hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS