Selasa
26 November 2024 | 1 : 50

Warga Keluhkan Layanan Perumda Giri Tirta, Bupati Gresik Perintahkan Audit

pdip-jatim-bupati-gresik-180921-fandi-akhmad-yani

GRESIK – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengevaluasi kinerja Perumda Giri Tirta Gresik. Hasilnya, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu dinilai gagal dalam memenuhi target distribusi air bersih.

Tak ayal, Gus Yani mengambil langkah tegas. Memerintahkan Inspektorat, BPPKAD, Bagian Hukum dan Asisten untuk mengaudit teknik dan keuangan.

Sebab, penyertaan modal sebesar Rp 25 miliar dari anggaran tahun 2019 pelaksanaanya tidak sesuai dengan rencana sebelumnya.

“Ini menjadi catatan kami dalam melakukan koreksi kinerja Perumda (perusahaan umum daerah),” ujar Gus Yani usai melakukan rapat evaluasi di Kantor Perumda Giri Tirta Gresik, Sabtu (18/9/2021).

Gus Yani menjelaskan, Perumda Giri Tirta Gresik telah menjadi sorotan masyarakat. Terutama mengenai pelayanan yang hampir setiap hari ada pengaduan terkait air mampet.

“Termasuk kami juga evaluasi SDM di internal Perumda Giri Tirta,” imbuh bupati milenial tersebut.

Gus Yani yang pada pilkada lalu diusung PDI Perjuangan ini menambahkan, Perumda Giri Tirta gagal memberikan pelayanan. Problem lain adalah penggunaan anggaran tahun 2019.

Disinggung terkait rancangan perda penyertaan modal sebesar Rp 113 miliar, Gus Yani menyebut bahwa hal itu harus dilakukan. Demi menyelamatkan Perumda Giri Tirta.

“Selain audit, kami berupaya menyelamatkan Perumda Giri Tirta lewat ranperda,” pungkasnya.

Sementara itu, Dirut Perumda Giri Tirta, Siti Aminatus Zariyah mengatakan, dalam pekan ini memang ada kebocoran pipa menyebabkan air tidak keluar. Kejadiannya beruntun. 

“Untuk Rp 25 miliar masih kita laksanakan dari Balongpanggang ke Kedungrukem, juga ada di booster Giri 1, proses lelang Giri sampai Mayjend Sungkono,” kata Risa sapaan akrabnya.

Sebenarnya, lanjut Risa, perencanaan sudah sesuai namum belum dilaksanakan. Sehingga yang bisa tercorver pada tahun 2020 dan sudah dioperasionalkan hanya Balongpanggang sampai ke Kedungrukem.

“Yang lain masih proses lelang, insyaallah di tahun 2021 anggaran kita habiskan sesuai dengan LO atau rekomendasi dari BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan),” imbuhnya. (mus/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Meski Tak Dianggarkan, Bupati Mas Ipin Pastikan Makan Siang Bergizi Tetap Jalan

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memastikan program makan siang bergizi akan dijalankan di ...
KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...