NGANJUK – Sejak PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk membuka pendaftaran bakal calon bupati – bakal calon wakil bupati mulai 1 Juni, sampai hari ini sudah tercatat 3 orang yang mengambil formulir pendaftaran.
Ketiga pendaftar itu, yang pertama KH Abdul Wakhid Badrus yang akrab disapa Gus Wakhid. Ulama yang sekarang masih menjabat Wakil Bupati Nganjuk ini, kemarin mendaftar sebagai bakal calon bupati pada Pilbup Nganjuk 2018.
Pendaftar kedua adalah Novi Rahman Hidayat seorang pengusaha perbankan asal Nganjuk yang berminat menjadi calon wakil bupati.
Pendaftar ketiga, yakni Nyono Joyo Astro yang di Nganjuk dikenal sebagai seorang pengusaha/kontraktor. Dia mengambil formulir pendaftaran melalui tim suksesnya.
”Mereka adalah pendaftar paling awal sejak pendaftaran dibuka 1 Juni. Dimungkinkan masih ada pendaftar lainnya,” kata Sunaryo, ketua panitia penjaringan, saat di kantor DPC PDI Perjuangan Nganjuk, Jalan Raya Surabaya- Madiun, Pehserut, Sukomoro, Sabtu (3/6/2017).
Pria yang juga Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Nganjuk ini menyilakan siapa saja, baik dari internal partai, maupun kalangan eksternal, untuk mendaftar sebagai kandidat yang akan bertarung di Pilbup Nganjuk 2018. Baik sebagai bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati.
Pihaknya akan membuka masa pendaftaran bakal calon ini hingga 15 Juni mendatang. “Kami membuka pendaftaran hingga 15 Juni. Setelah itu tahapan pengembalian formulir, mulai 15 Juni hingga 30 Juni,” jelasnya.
Sebelumnya, Gus Wakhid datang ke kantor DPC PDIP Nganjuk bersamaan dengan Novi. Mereka mengambil formulir pendaftaran di kantor sekretariat sekitar pukul 09.30 WIB.
Selama kurang lebih 25 menit pasangan ini sempat bercengkerama dengan jajaran panitia juga masyarakat pendukung.
Usai pengambilan formulir pendaftaran, di hadapan para awak media, keduanya menyatakan siap melakukan perubahan, menuju Nganjuk maju dan bermartabat. (endyk)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS