BANYUWANGI – Sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas hasil panen padi di Kabupaten Banyuwangi, Wakil Bupati Banyuwangi, H. Sugirah, menyerahkan bantuan benih padi varietas unggul M70D kepada ratusan petani di Desa Setail, Kecamatan Genteng, Rabu (19/7/2022).

Proses serah terima bantuan bibit padi ungul tersebut dilakukan Wabup Surigah melalui Pemerintah Desa (Pemdes) Setail, yang diwakili oleh Kepala Desa (Kades) Syaifudin dan nantinya akan langsung dibagikan pada ratusan petani di wilayah tersebut.

Menurut kepala daerah dari PDI Perjuangan tersebut, pembagian bibit padi unggul M70D tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah daerah bekerja sama dengan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Banyuwamgi sebagai upaya untuk mendorong peningkatan produktivitas hasil panen serta membantu mewujudkan ketahanan pangan nasional.

“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya dari pemerintah daerah bersama HKTI Banyuwangi yang berkomitmen untuk mewujudkan ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan pangan nasional,” ujar Wabup Sugirah.

Ketua DPC HKTI Banyuwangi itu juga menjelaskan, benih M70D ini merupakan bibit yang dikembangkan oleh perusahaan riset pertanian milik Ketua Umum HKTI, Moeldoko. Bibit ini sengaja dicetus sebagai bukti kesungguhan dari HKTI dalam mengabdikan diri untuk memajukan serta meningkatkan kesejahteraan kaum tani.

“M70D sendiri merupakan kependekan dari Moeldoko 70 Day. Pada umumnya, panen padi baru bisa dilakukan setelah 105 hari. Namun padi jenis M70D sudah bisa dipanen dalam kurun waktu 70 hari. Artinya, bibit ini bisa panen empat kali dalam setahun,” terangnya.

“Penanaman padi varietas M70D ini merupakan upaya preventif kita bersama dalam menata dan menjaga ketahanan pangan. Karena pangan merupakan faktor penting dalam keberlangsungan hidup kita,” imbuhnya

Bendahara DPC PDI Perjuangan Banyuwangi itu pun mengajak seluruh petani untuk terus berinovasi dalam sektor pertanian. Salah satunya dengan memperhatikan cara bercocok tanam yang baik, seperti memperhatikan jarak tanam, pemupukan, dan perawatan tanaman.

“Petani harus memahami Panca Usaha Tani, meliputi pemilihan bibit unggul, pengolahan tanah yang baik, pemupukan yang tepat, pengendalian hama, dan penyakit tanaman dan pengairan atau irigasi yang baik. Insya Allah pertaniannya akan sukses,” tandasnya.

Sementara itu, Kades Setail, Syaifudin dalam keterangannya mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Wabup Sugirah serta HKTI Banyuwangi yang telah memberikan bibit padi unggul kepada ratusan petani yang ada di wilayahnya. Ia berharap, bantuan benih padi jenis M70D mampu meningkatkan produktivitas hasil panen petani di wilayahnya.

“Terima kasih kepada Bapak Sugirah dan HKTI, yang telah memberikan bantuan bibit padi unggul M70D ini kepada kami. Semoga dengan bantuan ini petani di desa kami semakin sejahtera. Dan kami, pemerintah desa juga akan terus mendorong optimalisasi hasil pertanian,” ujarnya. (ryo/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS