BATU – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, H Gunawan HS mengungkapkan keprihatinannya atas minat generasi milenial yang cenderung apatis terhadap politik.
Padahal, menurutnya, di dalam politik membutuhkan pemikiran-pemikiran kalangan milenial dalam pembangunan bangsa kedepan.
Karena itu, Gunawan menyebut sangat perlu untuk memberikan pencerahan kepada anak-anak muda, bahwa politik itu sebenarnya baik. “Karena tujuan membangun negara itu harus dengan berpolitik,” kata Gunawan, Sabtu (1/5/2021).
Secara terbuka, hal itu telah dia sampaikan saat menjadi pembicara dalam kegiatan yang dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur, di Jambuluwuk Hotel & Resort, Kota Batu, Jumat (30/4/2021).
Acara bertema “Jatim Harmoni Dalam Penguatan Etika Politik Yang Santun dan Bermartabat di Masa Pandemi Covid-19” membicarakan berbagai isu mengenai pendidikan politik kepada masyarakat.
Gunawan juga menyayangkan banyak generasi milenial tidak melek terhadap isu-isu politik namun di sisi lain terus menjelek-jelekkan kinerja pemerintah.
Menurutnya hal tersebut terjadi karena kurangnya kesadaran generasi milenial untuk turut aktif dalam diskusi dan minim literasi sehingga mudah terbawa arus.
“Bagaimana kita itu berpolitik dengan tetap mengutamakan sopan santun, dengan tidak menelan semua berita yang tidak baik itu begitu saja ke telinga dan hati mereka,” jelas Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang ini.
“Lebih banyak melakukan investigasi, melakukan penelitian terhadap sesuatu yang didengar atau dibaca dari berita-berita itu,” lanjut Gunawan.
Anggota Komisi A DPRD Provinsi Jawa Timur ini juga mengajak politisi-politisi yang ada untuk tidak hanya saling menghujat.
Menurutnya untuk menarik minat generasi muda dalam politik ada banyak hal yang harus lebih sering ditampilkan ke publik, terutama kegiatan yang menonjolkan sisi kemanusiaan.
“Jangan sampai yang kita suguhkan adalah masalah menghujat satu sama lain. Yang kita harus ditonjolkan adalah bagaimana kegiatan-kegiatan kita, terutama kegiatan kemanusiaan harus kita tunjukkan dalam kegiatan politik ini,” ungkapnya.
Legislator dari Malang Raya tersebut berharap dengan menonjolkan kegiatan-kegiatan yang positif ini akan menarik dan merubah perspektif generasi milenial terhadap politik.
Sehingga dengan membangun generasi milenial yang melek politik akan tercipta kolaborasi dan inovasi kebijakan sesuai dengan kebutuhan generasi-generasi muda sebagai pilar kemajuan bangsa Indonesia di masa yang akan datang. (ace/pr)
