MALANG – Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang segera menindaklanjuti harapan warga, khususnya para pemuda Kelurahan Tasikmadu, yang menginginkan adanya sarana dan prasarana olahraga memadai.
Menurut Sekretaris PAC PDI Perjuangan Lowokwaru Safira Lestari, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar masyarakat Kelurahan Tasikmadu bisa memiliki fasilitas olahraga yang memadai.
“Alangkah bahagianya saya, ketika masyarakat nanti bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan. Kegembiraan masyarakat karena cita-citanya bisa terealisasi, tentu juga membahagiakan kader Partai,” ucap Safira, di Kota Malang, Kamis (21/4/2022).
Untuk itu, dia juga berkomitmen untuk memberi bantuan kepada masyarakat berupa beberapa unit alat pemotong rumput sehingga kondisi lapangan dapat terjaga dan terawat dengan baik.
Sehingga ke depannya, jika akan diselenggarakan kegiatan olahraga, masyarakat tidak perlu bingung mencari tempat.
“Alat pemotong rumput nanti akan diserahkan setelah hari raya, setidaknya 29 Mei 2022. Harapannya nanti ketika alat ini akan diserahkan, para pemuda berkunpul bersama untuk bergotong-royong membersihkan lapangan,” ujarnya.
Safira menjelaskan, dirinya memberikan perhatian besar di Kelurahan Tasikmadu karena dia sebelumnya bagian dari warga setampat. Selama 3 tahun masa kecilnya dihabiskan di wilayah Kelurahan Tasikmadu.
Karena itu, dia bertekad untuk bisa berjuang bersama warga mewujudkan cita-cita adanya sarana dan prasarana olahraga yang memadai.
Sebelumnya, selama pandemi Covid-19, aktivitas pemuda Kelurahan Tasikmadu hampir tidak ada. Seperti diungkapkan Ketua Karangtaruna Kelurahan Tasikmadu, Supri, selama ini Karang Taruna sebagai wadah kalangan muda tidak bisa bergerak secara bebas.
Pasalnya, dalam beberapa agenda, Karangtaruna memiliki keterbatasan berkaitan dengan anggaran maupun sumberdaya manusia.
“Sementara ini gerak Karang Taruna, masih belum bisa leluasa. Mulai saya menjabat sebagai Ketua Karang Taruna sudah pandemi, jadi tidak ada kegiatan sama sekali,” ungkap Supri, kemarin.
Rencananya, dia ingin memanfaatkan fasilitas yang dimiliki Kelurahan Tasikmadu berupa lapangan yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan kepemudaan.
Namun sayangnya sampai dengan hari ini kondisi lapangan tersebut masih kurang layak untuk digunakan pada event-event besar.
“Yang mau kita kembangkan adalah lapangan karena yang bisa mengakomodasi kalangan muda di Kelurahan Tasikmadu. Walaupun sudah ada perbaikan tapi masih belum layak, karena yang sebelah timur itu masih terdapat jeglongan, sedangkan di sebelah barat ketika hujan itu airnya ‘ngecembung’, ” bebernya.
Ketua LPMK Kelurahan Tasikmadu, Husein menambahkan bahwa persoalan sarana dan prasarana olahraga menjadi problematika yang sampai hari ini masih belum dapat diselesaikan secara baik oleh pemerintah.
Dia berharap agar suatu hari nanti, sarana dan prasarana yang ada di Kelurahan Tasikmadu bisa segera diperbaiki sehingga dapat diunakan warga terutama para pemuda. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS