SURABAYA – Pasangan Calon Wali Kota-Calon Wali Wali Kota Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana menggunakan tagline “Now and Then” dalam Pilkada Surabaya 2015. Tim pemenangan juga menyiapkan tagline “Bikin Bangga Surabaya” untuk pasangan yang diusung PDI Perjuangan tersebut.
Juru bicara Tim Pemenangan Risma-Whisnu, Didik Prasetiyono, mengatakan, filosofi dipakainya tagline “Now and Then” untuk menggambarkan situasi pasangan Risma-Whisnu memimpin Surabaya kini dan nanti.
“Bikin Bangga Surabaya menjadi tagline kedua untuk menggambarkan kepemimpinan Risma-Whisnu yang membuat bangga rakyat Surabaya karena kemajuan kota yang dicapai,” jelas Didik Prasetiyono, Jumat (25/9/2015).
Sedang penulisan “Risma-Whisnu” dengan icon satu “S”, urai Didik, menunjukkan simbolisasi dwitunggal. “S juga melambangkan Surabaya yang hidup dalam semangat Risma dan Whisnu,” ujar Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya itu.
Nantinya, lanjut Didong, sapaan Didik Prasetiyono, kampanye Risma-Whisnu tidak akan menggunakan baliho-spanduk seperti kampanye pada umumnya. Namun lebih out-of-the-box dengan “crowd sourcing” yaitu melibatkan ide-ide terbuka dari publik lewat sosial media maupun gerakan kelompok yang bebas.
Pihaknya meyakini, Tim Risma-Whisnu tidak bisa digoyahkan dengan cara apapun oleh lawan. Sebab, terangnya, sudah jadi kenyataan bahwa rakyat Surabaya bangga akan kepemimpinan incumbent selama ini dengan berbagai infrastruktur kota mulai taman, selokan, dan pengelolaan saluran air untuk menghindari banjir.
“Kepercayaan kembali rakyat diyakini akan menjadi modal utama kemenangan Risma-Whisnu di berbagai segmen pemilih,” pungkasnya. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS