Sabtu
07 Desember 2024 | 4 : 10

Resmi Gubernur DKI, Djarot Tuntaskan Program yang Tersisa

pdip-jatim-djarot-jadi-gubernur

JAKARTA – Djarot Saiful Hidayat akhirnya dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI Jakarta di Istana Negara, Kamis (15/6/2017).

Kader PDI Perjuangan ini akan menjabat hingga Oktober 2017, menggantikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang diberhentikan karena statusnya sebagai narapidana.

Pelantikan Djarot dihadiri Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Mendagri Tjahjo Kumolo, Jaksa Agung Prasetyo SH, dan unsur pimpinan DPRD DKI Jakarta.

Usai pelantikan, Djarot menyatakan kesiapannya untuk menuntaskan program-program yang sudah diletakkan oleh gubernur sebelumnya sampai dengan Oktober mendatang.

“Kita tinggal menuntaskan beberapa program yang tersisa, karena antara Pak Jokowi, Pak Basuki, dan saya, menjadi satu kesatuan, ada kesinambungan yang harus dituntaskan,” kata Djarot.

Dia menyebutkan, Jokowi saat menjadi Gubernur DKI telah memberikan landasan pembangunan di Jakarta, yang kemudian diteruskan dan dipercepat oleh Ahok. Sehingga sekarang  sudah memberikan standar tata pemerintahan di Jakarta. “Standarnya cukup tinggi,” ujarnya.

Mantan Wali Kota Blitar dua periode ini mengaku sudah berkali-kali berdiskusi dengan Ahok, dan pesan Ahok adalah segera tuntaskan, standar yang paling utama adalah tingkat kepuasan masyarakat.

“Beliau berpesan agar tingkat kepuasan masyarakat yang sudah di atas 70% tolong tetap dipertahankan, kalau bisa ditingkatkan,” ungkap Djarot.

Oleh karena itu, lanjutnya, selama empat bulan tersisa ini, dirinya harus bekerja lebih keras, lebih cepat, dan lebih fokus, untuk menyelesaikan beberapa program yang harus selesai.

Dia menunjuk contoh Jak Grosir dan Jak Mart, yang harus segera diselesaikan untuk menstabilkan harga.

Selain itu, Djarot akan mempertahankan pelayanan di Pemprov DKI yang berbasis teknologi. “Sampai sekarang kita masih akan datang ke rumah masing-masing dengan AJIB (Antar Jemput Izin Bermotor) dan PTSP. Semua layanan harus cashless,” tegasnya.

Prioritas terakhir, menurut Djarot, adalah menyelesaikan APBDaerah Perubahan Tahun 2017 karena ini menjadi mandat dan tanggung jawab dirinya, sambil meletakkan dasar 2018 untuk RAPBD yang nanti akan dilaksanakan pemerintah berikutnya.

“Tapi sistemnya kita bakukan, tetap dengan sistem elektronik budgeting. Entah itu e-Planning, e-Budgeting, e-Busrenbang, sampai dengan e-Kompone. Dan kita akan masukkan seluruh kebutuhan Jakarta ke dalam e-Catalog, sehingga diharapkan tidak lagi kita proses korupsi, semuanya transparan dan terbuka ini,” papar Djarot.

Hal yang tidak bisa diselesaikan sampai Oktober, menurutnya, ada program yang memang dirancang selesai 2019-2022, misalnya LRT, MRT, normalisasi sungai, tanggul laut (NCICD).

“Itu adalah beberapa program yang memang harus diselesaikan secara berlanjut. Kita harusnya menjaga dan membangun keberlanjutan ini. Termasuk juga penataan kawasan melalui pembangunan rusun masih akan berlanjut,” terang dia.

Bagaimanapun juga, imbuh Djarot, prinsip menata pemukiman di Jakarta harus dilakukan secara vertikal, tidak bisa horizontal. “Tidak mungkin pemerintah membangun rumah tapak. Tetap kita akan bangun rumah susun untuk menormalisasi atau memindahkan kawasan yang kumuh dan tidak sesuai dengan fungsi huniannya,” tuturnya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Dua Legislator Banteng Jember Kawal Upaya Pemberdayaan Petani

JEMBER – Dua legislator banteng DPRD Jember, yakni Chandra Ary Fianto dan Wahyu Prayudi Nugroho mengawal upaya ...
SEMENTARA ITU...

PPDB Zonasi, Pemkot Surabaya Tunggu Juknis dari Pemerintah Pusat

SURABAYA – Soal zonasi yang masih menjadi polemik dunia pendidikan di berbagai wilayah, Walikota Eri Cahyadi ...
LEGISLATIF

Legislator DPRD Jombang Mulai Reses, Donny: Sosialisasikan APBD 2025

JOMBANG – DPRD Kabupaten Jombang mengadakan rapat paripurna internal pada Kamis (5/12/2034). Agenda rapat merupakan ...
LEGISLATIF

2025 Dapil 7 Jatim Menuju Bebas Blankspot, Novita: Kado Digitalisasi untuk Pelaku UMKM & Ekraf

JAKARTA – Langkah nyata menuju masa depan digital terus digulirkan di Dapil 7 Jawa Timur. Rencana pembangunan ...
KRONIK

Pasangan Lukman-Fauzan Unggul Telak dalam Rekapitulasi KPU Bangkalan

BANGKALAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangkalan menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk ...
EKSEKUTIF

Tujuh Kali Berturut, Banyuwangi Dinobatkan sebagai Kabupaten Terinovatif Se-Indonesia

BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi kembali dinobatkan sebagai Kabupaten Terinovatif se-Indonesia pada ajang ...