KABUPATEN PASURUAN – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi, optimis pihaknya mampu merealisasi target 11 kursi DPRD Kabupaten pada Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan oleh AW, sapaan akrabnya, dalam pidato laporannya pada rapat koordinasi dengan agenda Bedah Dapil DPRD Kabupaten Pasuruan dan DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil 3, di RM Kebun Pring, Pasuruan, Minggu (24/9/2023) sore.
“Kita punya keyakinan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan bisa nambah sesuai target kita 11 kursi, minimal 10 kursi,” jelas Andri Wahyudi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan.
Untuk mensukseskan target perolehan 11 kursi tersebut, Andri menegaskan jika saat ini jajarannya akan fokus menuntaskan dua hal utama. Pertama adalah rekrutmen saksi juang yang totalnya sebanyak 9.010 saksi dan kedua adalah pemantapan strategi pemetaan kekuatan di setiap Dapil.
“Makanya kita sekarang di internal terus berkoordinasi, bersinkronisasi, karena itu menjadi indikator,” terangnya.
Apabila hasil pemilu legislatif pada 24 Februari 2024, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan mendapatkan 11 kursi atau 10 kursi, Andri pun menekankan kader PDI Perjuangan harus siap maju sebagai Calon Bupati Pasuruan.
Hal itu untuk kembali mengukir kesuksesan pada Pilkada 2008, dimana PDI Perjuangan tampil sebagai partai pemenang dan menempatkan Eddy Paripurna sebagai Wakil Bupati Pasuruan.
Hindari rebutan suara antar kader
Rakor dibuka oleh Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Eddy Paripurna. Acara berlangsung 4 jam disertai pemaparan peta kekuatan setiap dapil oleh tim BSPN dan BP Pemilu DPD PDI Perjuangan Jatim.
Sejumlah peserta rakor mengaku terbantu dengan paparan peta dapil, potensi dan cara meraih suara yang disimulasikan pada rakor tersebut.
“Kita semakin mengetahui cara meraup suara untuk partai tanpa berebut dengan teman. Dari acara ini kemungkinan per Dapil akan menambah kursi, karena strategi-strategi sudah dipaparkan di sini,” kata seorang peserta, Widyan Darma Singgih.
“Dengan pemetaan data seperti ini, menjadikan langkah strategi kita sebagai bacaleg baru, paham bagaimana harus meraih suara,” timpal peserta lainnya, Mochammad Ibnu Hernanda. (moc/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS