Rabu
16 Juli 2025 | 10 : 00

Puti Guntur Acungkan 2 Jempol untuk Kuliner Banyuwangi

pdip-jatim-puti-anas-kuliner1

BANYUWANGI – Usai Salat Isya dan Tarawih berjamaah di Masjid Agung Baiturrahman dekat Taman Sritanjung, Banyuwangi, Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno menyempatkan diri menikmati kuliner lokal Bumi Blambangan, Sabtu (2/6/2018).

Setelah beberapa waktu lalu mencoba kuliner khas Banyuwangi, Nasi Tempong, kali ini Puti Guntur meluncur ke Warung Bik Atik, di Jalan A Yani, Tukang Kayu.

“Saya penasaran dengan kuliner lokal Banyuwangi. Tadi sempat cari info juga di TripAdvisor, lalu milih di Warung Bik Atik ini. Memang sesuai ulasan di TripAdvisor, enak banget ini rawonnya, macam-macam pula lauknya,” ujar Puti.

“Rawon dan sup buntutnya, top banget,” imbuh Puti sambil mengacungkan dua jempolnya, disambut senyum Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, yang mendampinginya.

Selain Anas, Puti ditemani Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Jatim Sonny T Danaparamita, dan Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi Made Cahyana Negara.

Puti menambahkan, pengembangan kuliner lokal menjadi salah satu perhatiannya bersama Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul).

Kuliner ini termasuk leisure economy yang trennya terus tumbuh, saling terkait dengan wisata. “Food, fashion, tourism ini sekarang jadi favorit, maka kami sudah menyiapkan banyak program untuk itu,” kata Puti.

Warung-warung rakyat bakal diberdayakan melalui kemudahan permodalan, pendampingan higienitas, peningkatan tampilan makanan, dan beragam pelatihan lainnya. Termasuk dengan melibatkan ahli makanan dari berbagai kampus yang mempunyai jurusan tata boga dan sejenisnya.

Pengembangan kuliner lokal itu bakal dipadukan dengan pembangunan sektor pariwisata.

“Kami juga bikin beasiswa kuliner. Anak-anak muda Jatim, terutama anak-anak pemilik warung diberi beasiswa belajar gastronomi ke akademi kuliner. Ini penting untuk meningkatkan kualitas warung-warung rakyat,” papar Puti.

Bupati Anas memuji program inovatif Puti tersebut. Menurut Anas, itu jawaban bagi pengembangan warung rakyat yang tersebar di seluruh Jatim.

“Jadi bayangkan warung-warung rakyat yang di kampung-kampung itu makin maju. Mereka kalau soal rasa, mungkin jauh lebih enak dibanding restoran di hotel-hotel. Jadi tinggal didorong saja aspek pemasarannya, tampilan makanannya,” tutur Anas yang sedang cuti untuk berkampanye.

“Apalagi kalau anak-anak pemilik warung diberi beasiswa belajar kuliner, seperti program Mbak Puti, pasti dahsyat hasilnya,” imbuh Anas. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Mbak Nia Ajak Masyarakat Rutin Konsumsi Ikan, Cegah Stunting dan Dukung Kecerdasan Anak

SUMENEP – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, mengajak masyarakat untuk lebih rutin ...
KRONIK

Desa Lunasi PBB 100 Persen, Bupati Lukman Siapkan Insentif Pembangunan

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, menyapa masyarakat untuk mengoptimalkan realisasi Pendapatan Asli ...
KRONIK

Harkopnas, Untari Launching 281 Koperasi Desa Merah Putih di Bangkalan

BANGKALAN – Penasihat Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Wilayah Jawa Timur, Dr. Sri Untari Bisowarno melaunching ...
EKSEKUTIF

MoU Lamongan – Pulau Morotai, Saling Tukar Produk Pertanian hingga UMKM

LAMONGAN – Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerataan ...
LEGISLATIF

Berpotensi Jadi Penyumbang Bocornya PAD, DPRD Jember Awasi Izin Papan Reklame

JEMBER – Papan reklame di Kabupaten Jember berpotensi mengakibatkan kebocoran pendapatan asli daerah (PAD). Hal ini ...
LEGISLATIF

Eri Irawan: Yekape Harus Mampu Jadi Pemain Signifikan yang Mewarnai Dinamika Pasar Properti

SURABAYA – DPRD Kota Surabaya menyambut baik transformasi PT Yekape Surabaya menjadi badan usaha milik daerah ...