TULUNGAGUNG – Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengumumkan Syahri Mulyo-Maryoto Birowo (SahTo) sebagai pasangan cabup-cawabup yang diusung PDIP pada Pilkada Tulungagung 2018.
Pengumuman itu disampaikan Hasto usai Rapat Konsolidasi Internal DPC PDI Perjuangan Tulungagung di GOR Lembu Peteng, Sabtu (21/10/2017).
“Mengingat kekuasaan itu merupakan amanah, dan tidak sekadar jabatan belaka. Rekom diberikan kepada pasangan petahana (incumbent) untuk pilkada tahun depan,” kata Hasto.
Saat mengumumkan nama pasangan calon, Hasto didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung Supriyono, serta Syahri Mulyo dan Maryoto Bhirowo yang saat ini masih menjabat Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung.
Baca juga: PDIP Jatim Jamin Bupati Trenggalek Tak Maju di Pilkada 2018
Rapat konsolidasi yang diikuti ratusan pengurus ranting, anak cabang, hingga cabang itu juga dihadiri Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi, Sekretaris DPD Jatim Sri Untari, dan anggota Fraksi PDIP DPR RI dari dapil 6 Jatim, Arteria Dahlan.
Pada kesempatan itu, Hasto mengingatkan seluruh kader untuk mengawal keputusan DPP PDIP tersebut dan memenangkan Pilkada Tulungagung 2018.
“Banyak hal yang menjadi pertimbangan rekom diberikan kepada pasangan tersebut. Khususnya untuk meneruskan program yang sudah dijalankan saat ini,” terang Hasto.
Soal adanya dinamika internal di PDIP setempat yang sempat muncul sebelum keluarnya rekomendasi bakal cabup-cawabup, Hasto menegaskan hal itu sudah selesai.

Tahun depan, lanjut Hasto, PDIP siap berkompetisi secara sehat dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. “Kami juga menjalin komunikasi dengan partai lain,” ungkapnya.
Seperti di Pilgub Jatim, pihaknya berharap bisa berkoalisi dengan PKB di Pilkada Tulungagung. Mengingat Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga memiliki hubungan baik dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
“Ibu ketua umum memiliki hubungan baik yang terjalin lama dengan Cak Imin,” terang Hasto.
Sedang Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi mengatakan, pemberian rekom untuk Syahri Mulyo dan Maryoto Bhirowo sudah mempertimbangkan banyak hal.
Dia juga berharap, koalisi PDIP-PKB yang sudah terwujud di Pilgub Jatim bisa juga menular ke Tulungagung.
“Kami tetap berharap dapat berkoalisi dengan partai lain. Makanya, komunikasi tetap dijalankan,” ujarnya. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS