BOJONEGORO – Menghadapi Pilbup Bojonegoro dan Pilgub Jatim 2018, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro menggelar rapat kerja cabang (rakercab), Rabu (7/6/2017).
Rapat diikuti Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP se-Kabupaten Bojonegoro ini juga dihadiri Bupati Suyoto sebagai pembicara.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Bojonegoro Donny Bayu Setiawan mengatakan, rakercab digelar untuk memperoleh masukan terkait pilkada.
“Kita juga ingin tahu bagaimana pembangunan di Bojonegoro, makanya mengundang Bupati Suyoto, termasuk nanti juga untuk program selanjutnya yang masih kurang bisa kita dorong dan lakukan bersama,” kata Donny.
Menurut Donny, kalau memang ada nama yang bisa masuk bursa bakal cabup atau bakal cawabup akan ditindaklanjuti dengan mengikuti proses tahapan internal partai.
Jika muncul nama bakal cabup atau bacawabup dari PAC, tetapi yang bersangkutan belum mendaftar dalam penjaringan, maka akan dikomunikasikan untuk segera mendaftar agar mengikutin tahapan.
“Setidaknya, selain membuka pendaftaran scara umum dan terbuka, kita juga telah menggelar penjaringan dan mendapat masukan dari internal,” paparnya..
Dia menambahkan, dari hasil penjaringan internal partainya telah muncul nama cawabup atau bacawabup. Seperti Ketua DPC PDIP Budi Irawanto dan Sekretaris DPC PDIP Donny Bayu Setiawan.
“Serta beberapa nama dari “eksternal” yang belum bisa kami sampaikan,” ujarnya.
Terkait Pilbup Bojonegoro 2018, pihaknya berharap agar tongkat estafet kepemimpinan Suyoto harus objektif. Di masa kepemimpinan Bupati Suyoto yang kurang satu tahun ini, PDIP berharap kekurangan dari program yang sudah direncanakan, segera diselesaikan.
“PDIP memberikan beberapa masukan, mana yang kiranya harus dikerjakan dulu sesuai RPJMD atau mana yang harus diperbaiki. Masukan itu dari fraksi maupun partai,” tegasnya.
PDI Perjuangan, lanjut Dony, akan membantu beberapa program yang memang belum selesai dilakukan oleh kepemimpinan Suyoto selama sisa satu tahun terakhir ini. Beberapa rekomendasi PDI Perjuangan di antaranya soal pembangunan di sisi selatan Bojonegoro, pengangkatan kemiskinan, juga termasuk pengelolaan beasiswa bagi pelajar dari Dana Abadi Migas. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS