SURABAYA – Lembaga survei Alvara Research Center, merilis hasil survei terbarunya, Selasa (6/11/2018). Hasil dari survei tersebut menunjukan elektabilitas Partai Perjuangan Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berada di posisi puncak.
“PDIP masih berpeluang besar menjadi jawara di Pemilu 2019 dengan elektabilitas tertinggi (29,9 persen), disusul Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan perolehan (18,4 persen),” dikutip dari laman Alvara-strategic.com, Kamis (8/11/2018).
Sedangkan dilihat dari hasil survei, menunjukan 16,3 persen pemilih belum menentukan pilihan.
Di posisi ketiga dan keempat diduduki Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan perolehan masing-masing 9,5 persen dan 7,2 persen. Sementara itu Partai Demokrat harus puas di posisi lima dengan perolehan 6,3 persen.
Akan tetapi, partai baru seperti Partai Garuda tidak mendapat perolehan suara. Partai ini menduduki posisi terbawah dengan perolehan 0,0 persen.
PDIP tidak hanya unggul dalam elektabilitas partai, mereka juga unggul dengan calon dan calon wakil presiden yang diusungnya.
Elektabilitas pasangan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin mengalami kenaikan sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengalami penurunan pada bulan Oktober 2018.
Pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin memperoleh perolehan 54,6 persen sedangkan rivalnya mendapat perolehan 33,9 persen.

“Elektabilitas Jokowi-Ma’ruf Amin mengalami kenaikan 0,5 persen dibanding survei Agustus 2018,” kata Hasanuddin Ali, Founder and CEO Alvara Research Center dikutip dari Surya.co.id saat dihubungi dari Surabaya, Kamis (8/11/2018).
Sementara itu masih terdapat 12,0 persen pemilih yang belum menentukan pilihan.
Pada survey elektabilitas calon dan calon wakil presiden yang didasarkan dari segi geografis, Joko Widodo–Ma’ruf Amin unggul di hampir semua pulau besar di Indonesia, kecuali Pulau Sumatera.
Dilihat elektabilitas calon dan calon wakil presiden dari segi usia, Joko Widodo–Ma’ruf Amin juga masih lebih unggul dibanding pasangan Prabowo-Sandi.
“Pasangan Jokowi Widodo–Ma’ruf Amin unggul di hampir semua generasi, hanya saja selisih keunggulan di Gen Z dan Milenial tidak setinggi generasi-generasi lainya,” tulis Alvara
Riset ini menggunakan multi-stage random sampling dengan melakukan wawancara terhadap 1.781 responden yang berusia 17 tahun ke atas.
Sebelumnya diketahui Alvara adalah salah satu perusahaan riset Indonesia di bidang sosial maupun pemasaran di berbagai perusahaan dan institusi. (TribunWow)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS