Selasa
26 November 2024 | 11 : 30

Nugroho Ajak Kades se-Kecamatan Ploso Ikut Cawe-cawe Menjaga Tegaknya Pancasila

pdip-jatim-220626-swn-wasbang-ploso-1

JOMBANG – Anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur SW Nugroho mengajak seluruh kepala desa dan perangkat desa di Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, ikut aktif dalam upaya membentengi warga dari upaya pihak-pihak yang berusaha menggeroroti ideologi negara, Pancasila.

Ajakan itu disampaikan Nugroho di depan seluruh perwakilan kepala desa se-Kecamatan Ploso, dalam acara sosialisasi wawasan kebangsaan di Balai Desa Kebonagung, Jombang, Sabtu (25/6/2022).

Legislator DPRD Jatim dari Dapil X Jombang-Kabupaten dan Kota Mojokerto ini menegaskan pentingnya upaya intensif menguatkan pemahaman Pancasila dan wawasan kebangsaan di masyarakat.

Tak hanya masyarakat urban, beber Nugroho, masyarakat desa pun saat sekarang juga sangat rentan dicekoki paham-paham yang bertentangan dengan Pancasila.

Yakni melalui penyebaran berita atau informasi bohong di media sosial melalui perangkat gadget yang sekarang dimiliki hampir semua orang.

Menurutnya, di masa kemajuan teknologi saat ini, maraknya informasi yang tersebar melalui media sosial seringkali membuat masyarakat kesulitan memilih informasi yang benar dan dapat dipercaya.

“Ditambah ada pihak tertentu yang memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk menyebarkan berita-berita bohong, dan celakanya menyebarkan paham yang tidak sesuai dengan budaya dan ideologi negara,” tegas Nugroho.

Oleh karena itu, sebagai pejabat negara yang dipercaya masyarakat di lembaga legislatif, dirinya punya tanggung jawab untuk ikut membekali mereka dengan pengetahuan dan pemahaman tentang ideologi Pancasila yang kuat.

Dia pun mengajak pejabat pemerintahan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, yakni kades dan perangkatnya, ikut cawe-cawe dalam tugas menjaga tegaknya dasar negara Pancasila ini.

“Sehingga masyarakat dapat terbentengi dan tidak terpengaruh informasi negatif atau paham yang bertentangan dengan ideologi Pancasila, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dari alam bawah sadarnya,” tutur politisi Banteng berpenampilan kalem ini.

Tak hanya mengajak untuk terus membumikan Pancasila di desanya masing-masing, Nugroho juga minta seluruh perwakilan kepala desa berperan aktif untuk melaporkan jika ada perilaku mencurigakan kepada Babinkamtibmas dan Babinsa yang bertugas di desanya masing-masing.

“Jika ada yang mencurigakan harus segera lapor pada Pak Babin yang bertugas. Faham-faham khilafah memang harus kita sisir mulai dari desa,” ajak Nugroho di acara yang juga dihadiri Forkopimcam Ploso ini. (arul/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...