Rabu
15 Januari 2025 | 6 : 02

Novi-Marhaen Mulai Pimpin Nganjuk

pdip-jatim-novi-marhaen-pimpin-nganjuk

NGANJUK – Gubernur Jawa Timur H. Soekarwo memimpin prosesi ‘Serah Terima Jabatan Bupati Nganjuk masa jabatan 2018-2023 dan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Nganjuk 2018’, di ruang sidang paripurna Kantor DPRD Kabupaten Nganjuk, Selasa (2/10/2018).

Acara serah terima jabatan tersebut yaitu dari Pj. Bupati Drs. Soedjono MM, kepada H. Novi Rahman Hidayat S.Sos, MM dan Dr. Drs Marhaen Jumadi SH, SE,MM,MBA sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2018–2023 .

Selain Gubernur Jatim H. Soekarwo, prosesi sertijab Bupati juga dihadiri Forkopimda Nganjuk, Camat se Kabupaten Nganjuk dan perwakilan elemen dari masyarakat Kabupaten Nganjuk.

Dalam keterangannya, Gubernur Jatim Soekarwo berharap agar bupati dan wakil bupati baru untuk menjalankan amanah masyarakat Kabupaten Nganjuk.

“Oleh karena itu kebijakan pemerintahan yang baru nanti harus berkesinambungan dengan kondisi masyarakat saat ini,” harapnya.

Selain itu, prioritas kesejahteraan masyarakat adalah hal utama dalam menjalankan pemerintahan, dimana selama ini di Kabupaten Nganjuk dinilai sudah baik dalam beberapa sektor, termasuk sektor pertanian.

“Dan perlu diprioritaskan juga pada program pendidikan dan kesehatan serta pembangunann infrakstruktur lainnya,” jelas Pakde Karwo, sapaan akrab Gubernur Jatim.

Sementara itu Bupati Nganjuk H.Novi Rahman Hidayat. S.Sos, MM kembali menekankan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada ekonomi kreatif, dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Salah satu caranya, yaitu memakai produksi asli Nganjuk, ini termasuk juga berlaku untuk supermarket.

“Jadi kedepan kita akan menertibkan Indomart, Alfamart dan meminta mereka agar menjual produk-produk UMKM Kabupaten Nganjuk. Setidaknya 50 persen harus masuk di pasar modern seperti Indomart dan Alfamart. Dan jika tidak, mereka akan kita cabut izinnya,” tandas Mas Novi.

Disampaikan juga oleh Bupati Novi, efektifitas ekonomi kerakyatan bagi Kabupaten Nganjuk didasari dengan ‘mbangun deso noto kutho’ yang berbasis pada ekonomi kreatif dan pertanian sebagai modal dasar untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Selain itu, prioritas utama juga termasuk pendidikan dan kesehatan,” pungkas bupati yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada 2018 ini. (endyk)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Dampingi Menhan Sjafrie, Bupati Malang Siap Dorong Kualitas Pendidikan Generasi Muda

MALANG – Bupati HM Sanusi mendampingi Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin saat berkunjung ke SMA Taruna ...
LEGISLATIF

Turun ke Trenggalek, Untari Pimpin Percepatan Penanganan Hunian Pengungsi Tanah Gerak

TRENGGALEK – Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno memimpin rapat koordinasi lintas sektoral ...
KRONIK

Bupati Sugiri Resmikan Monomen Reog Ponorogo Zero Knalpot Brong

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, meresmikan monumen reog “Ponorogo Zero Knalpot Brong”, Senin ...
EKSEKUTIF

Eri Cahyadi Dukung Rencana Retret bagi Kepala Daerah Terpilih

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendukung program pembekalan kepala daerah terpilih yang digagas Presiden ...
SEMENTARA ITU...

Ratusan Sahabat Kenang Kiprah Romo Benny dalam In Memoriam 100 Harinya

MALANG – Ratusan sahabat berbagai kalangan lintas umat beragama memberikan kesaksian tentang kiprah ketokohan Romo ...
KRONIK

Puan Harap TMP Bisa Jadi Gerbang Masuk Generasi Muda ke PDI Perjuangan

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani minta Taruna Merah Putih (TMP) sebagai organisasi sayap ...