SANUR — Setelah dilantik menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2015-2020, Megawati Soekarnoputri langsung memerintahkan semua kadernya mematangkan persiapan menghadapi pilkada serentak. Menurut Megawati, sempitnya waktu persiapan menghadapi pilkada serentak harus dimanfaatkan secara efektif.
“Tinggal delapan bulan lagi. Setelah kita selesai berkongres, tiada hari lagi untuk tidak mempersiapkan menghadapi pilkada itu,” kata Megawati di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Kamis (9/4/2015).
Pilkada serentak, sebut Megawati, merupakan sistem pemilu yang baru dan terus dimatangkan KPU. Dia berharap mesin politik partai mampu merespons dengan cepat demi mendapatkan hasil maksimal dalam pilkada tersebut.
Sementara, agenda Kongres IV PDI Perjuangan berlangsung mulus dan diprediksi selesai lebih cepat dari jadwal yang telah disusun. Percepatan pelaksanaan agenda-agenda dalam kongres itu merupakan usulan seluruh peserta kongres.
Politisi senior PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo menjelaskan, sampai pukul 17.15 Wita, Kamis (9/4/2015), lebih dari separo agenda kongres sudah diselesaikan. “Sudah 75 persen agenda kongres selesai, dipercepat atas permintaan peserta kongres,” kata Tjahjo.
Salah satu hal yang menghemat waktu dalam kongres adalah karena tidak adanya proses pemilihan ketua umum. Sesuai amanat Rakernas IV PDI Perjuangan di Semarang tahun lalu, Kongres IV hanya mengukuhkan Megawati sebagai Ketua Umum periode 2015-2020.
Pelaksanaan kongres juga berjalan mulus lantaran laporan pertanggungjawaban Megawati terkait kepengurusan periode 2010-2015 diterima peserta kongres. Megawati dinilai sukses merealisasikan target partai memenangkan pemilu dan menjalankan proses kaderisasi.
Menurut Tjahjo, agenda kongres pada hari kedua di antaranya mengesahkan hasil sidang komisi dan pelantikan susunan pengurus DPP oleh ketua umum terpilih. Dan pada Sabtu dijadwalkan membahas program pemerintah serta mekanisme pilkada serentak. (pri/*)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS