MALANG – Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mensosialisasikan sistem pemenangan pemilu berbasis gotong-royong ‘KomandanTe Stelsel’ kepada jajaran pengurus DPC, PAC, dan Ranting PDI Perjuangan se-Kota Malang.
Dia mengatakan bahwa sebagai partai yang mengejawantahkan diri sebagai murid ideologis Bung Karno, KomandanTe Stelsel merupakan upaya yang telah disusun DPP PDI Perjuangan sesuai hasil refleksi terhadap iklim kepemiluan yang berhaluan liberal dan individualis.
“Hasil Rakernas II PDI Perjuangan menetapkan strategi dan kebijakan kemenangan elektoral terpimpin berbasis gotong royong yang bertumpu pada kekuatan mesin partai. Yang itu akan segera ditetapkan dalam peraturan partai,” beber Untari di Kota Malang, Minggu (14/8/2022).
Menurutnya, sistem komandante stelsel adalah sebuah solusi yang dirumuskan oleh DPP PDI Perjuangan berlandaskan spirit gotong-royong. Yang oleh Bung Karno diperkenalkan sebagai sistem demokrasi terpimpin.
“Perlu diingat, bahwa life line PDI Perjuangan adalah gotong-royong. Spirit gotong-royong inilah yang akan kita wujudkan bersama dalam upaya pemenangan pemilu kita di tahun 2024, di Kota Malang dengan menerapkan sistem komandante stelsel,” jelasnya.
Kota Malang, sebut Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jatim tersebut, sudah termasuk sebagai DPC Pelopor. Di Pemilu 2019, kemenangan PDI Perjuangan di Kota Malang sudah mencapai 26 persen.
“Mari kita wujudkan kemenangan spektakuler di tahun 2024. Kalau bisa kita mengembalikan capaian di tahun 1999, PDI Perjuangan mendapatkan 17 kursi di Kota Malang,” ajak Untari.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Deni Wicaksono menerangkan bahwa melalui sistem komandante stelsel ini membongkar pola pikir individualis dan liberal.
Sehingga semua kader Banteng bekerja dalam satu rampak barisan mewujudkan kemenangan hattrick di tahun 2024.
“Membongkar pola pikir individu dan liberal yang selama ini terjadi dalam sistem kepemiluan kita. Akan menjadi kerja bersama atau yang biasa kita sebut dengan gotong royong jadi tidak ada lagi yang mengedepankan ego personal,” jelas Deni.
Kepala Badan Pemenangan Pemilu (BP-Pemilu) DPD PDI Perjuangan Jawa Timur tersebut optimistis melalui kesolidan dan spirit gotong-royong yang kuat Kota Malang bisa menyandang gelar sebagai kandang banteng.
Terlebih ketika telah berhasil menyamai atau melebihi capaian pada pemilu tahun 1999 lalu. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS