KEDIRI – Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah, Ploso, Mojo, Kediri KH Zainuddin Djazuli merupakan pengagum Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno. Di mata kyai sepuh ini, sosok Puti merupakan figur Islam Nasionalis.
Kiai yang suka berdiskusi tentang Islam Nasionalis ini sangat mengharapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf – Puti Guntur Soekarno bisa memenangi kontestasi Pilkada Jatim.
“Saya yakin Mbak Puti pasti menang,” kata KH Zainuddin Djazuli, kemarin.
Putra KH Djazuli ini sangat mengagumi figur Islam nasionalis yang dibawa Soekarno.
Bahkan ayahanda KH Zainuddin Djazuli sendiri disebut juga kiai nusantara. Karena itu wajar bila pendiri Ponpes Al Falah ini sangat dekat dengan Soekarno.
KH Zainuddin Djazuli ini sangat menyukai figur Puti Guntur. Karena Puti Guntur adalah salah satu dari putra Soekarno,yakni Guntur Soekarno Putra. Dia menilai, sosok Puti tidak jauh berbeda dengan kakeknya, Bung Karno.
“Bung Karno itu dikenal dengan pidatonya yang meledak-ledak. Bahkan beliau adalah sang motivator ulung. Rupanya bakat Soekarno ini menurun ke cucunya, Puti Guntur. Mbak Puti ini pidatonya juga meledak-ledak dan selalu memberikan motivasi bagi pendengarnya untuk lebih mencintai negeri ini,” ujarnya.

Karena itu, KH Zainuddin menilai Puti Guntur Soekarno sangat pas berpasangan dengan calon gubernur Saifullah Yusuf. “Mudah-mudahan Mbak Puti menang. Ini sangat luar biasa,: ujar dia,” tegasnya.
Senada, Novita Hardini, istri Wakil Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin, juga sangat mengagumi Puti. Cucu Bung Karno itu dinilai sebagai sosok yang kuat menjaga pendirian.
“Tatapan matanya tajam, dalam artian ia sosok yang kuat menjaga pendiriannya. Itu kelebihan yang saya kagumi dari beliau,” kata Novita.
Tak hanya itu, ia ingin tahu apakah di balik sosok kuatnya itu, memiliki sisi kelembutan. Ternyata pertanyaannya ini terjawab saat dirinya berada dalam satu mobil dengan Puti kala keliling Trenggalek beberapa waktu lalu.
Di dalam mobil, dia melihat langsung bagaimana Puti menelpon anaknya. “Ternyata saya yakin dia masih punya sisi kelembutan sebagai wanita dan seorang ibu,” ungkapnya.
Saat di rumah, dia mengaku, suaminya, Gus Ipin seringkali bercerita tentang sosok Puti. Sebagai pengidola Bung Karno, suaminya memiliki harapan Puti merupakan regenerasi dari sosok Bung Karno, sehingga tidak mungkin mengingkari visi, misi, dan cita-cita luhur kakeknya.
Novita melihat duet sosok Gus Ipul-Puti memang ideal. Gus Ipul hampir 9 tahun mendampingi Gubernur Soekarwo sebagai wakilnya.
Sehingga, Gus Ipul sudah memiliki bekal cukup untuk memimpin Jawa Timur. Sementara Puti, adalah trah langsung dari Bung Karno. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS