NGAWI – Sejumlah fasilitas di lapangan basket Alun-alun Merdeka Ngawi tampak rusak dan tidak terawat. Kondisi tersebut bahkan sempat viral di media sosial karena kerusakannya cukup parah dan berada di ruang publik utama kota.
Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Yuwono Kartiko (King), langsung meninjau lokasi Kamis kemarin (27/11/2025) . Setibanya di lapangan, Pak King tak bisa menyembunyikan kekecewaannya melihat dua bangunan pendukung lapangan basket yang dibiarkan rusak tanpa perbaikan.
Menurut Pak King, kondisi itu mencoreng wajah Kabupaten Ngawi. Fasilitas yang rusak berada tepat di jantung kota dan berdekatan dengan gedung-gedung pemerintahan, namun tidak mendapat perhatian dari dinas terkait.
“Kerusakan pada fasilitas lapangan basket Alun-alun Merdeka ini sangat mengecewakan, sebab aset ini berada di depan mata perangkat daerah,” ujarnya.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi itu menilai, OPD pengelola alun-alun lebih sibuk mengurus kegiatan seremonial ketimbang merawat infrastruktur. Ia menilai tidak ada keseriusan dalam menjaga aset publik yang menjadi ruang aktivitas masyarakat.
“OPD yang mengelola alun-alun Merdeka sepertinya hanya sibuk dengan kegiatan seremonial, hanya branding, tetapi tidak ada ruhnya,” tegasnya.
Kekecewaan Pak King terlihat jelas selama peninjauan. Ia meminta agar fasilitas yang rusak segera diperbaiki, mengingat kondisi saat ini dinilai memalukan bagi pemerintah daerah.
“Kami minta harus segera ada perbaikan. Tidak ada gunanya pencitraan jika aset yang ada di depan mata justru terbengkalai seperti ini,” katanya.
Pak King menegaskan bahwa perbaikan fasilitas lapangan basket Alun-alun Merdeka harus masuk dalam skala prioritas, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam merawat ruang publik dan sarana olahraga masyarakat. (and/hs)