LAMONGAN – Sebaran kader di eksekutif, legislatif dan struktural partai menjadi modal dasar PDI Perjuangan di Jawa Timur menang pemilu 2024. Berbagai potensi tersebut diramu dengan tiga gerakan, salah satunya ngopi bareng, menjadikan target menang pemilu tiga kali beruntun mendekati kenyataan.
“Jadi, apakah nanti PDIP Perjuangan hidup atau mati, menang atau amblas. Kalau kita memahami peta politik yang ada di Jatim bahwa PDI Perjuangan justru akan berjaya di tahun 2024 karena potensinya 75 persen,” kata Kusnadi, Senin (17/1/2022).
Dijelaskan Kusnadi, PDI Perjuangan memiliki kader yang menjabat sebagai kepala daerah sebanyak 18, atau hampir separuh dari jumlah kepala daerah yang ada di Jawa Timur. Dari jumlah itu, 11 kepala daerah akan habis masa jabatannya pada 2023.
Sementara di legislatif, “PDI Perjuangan punya 16 Ketua DPRD. Jika termasuk saya (Ketua DPRD Jatim) ada 17 dari 38 kabupaten dan kota di Jatim. Artinya, di 16 kabupaten dan kota di Jawa Timur, PDI Perjuangan menang. Ditambah 15 Wakil Ketua DPRD termasuk di Kabupaten Lamongan.”.
Dengan potensi itu, Kusnadi optimis Partainya akan mendapatkan tambahan pemilih di Provinsi Jawa Timur sebanyak 3 juta kepala keluarga.
“Saya yakin pemilih tersebut akan membantu kita untuk memenangkan Pemilu 2024 mendatang. Jadi saya rasa, tidak ada partai lain yang memiliki potensi yang sama dengan PDI Perjuangan,” ujar Kusnadi.
Ngopi Bareng
Kemenangan tidak datang begitu saja. Kusnadi menyebut, setidaknya ada 3 kunci yang harus dilakukan secara bersama-sama untuk mewujudkan hattrick pada Pemilu 2024.
Ketua DPRD Provinsi Jatim ini mengatakan, kunci yang pertama adalah harus bisa mensolidkan internal Partai. Menurutnya, solid itu bisa dibentuk apabila pengurus partai selalu bertemu atau yang dinamakan konsolidasi.
“Bagaimana kita bisa seiring, punya perasaan dan pikiran yang sama untuk menjadi landasan bergerak bersama-sama. Maka kuncinya harus gelek petuk (sering ketemu), kan cuman itu saja,” ujar Kusnadi.
“Yang penting kita bisa ketemu, ngobrol, ngopi bareng dan sebagainya sehingga ini bisa menjadi suatu sarana untuk mempersiapkan diri di tahun 2024,” imbuhnya.
Kunci kedua, lanjut Kusnadi, terus melakukan penggalangan, menggandeng elemen-elemen lain.
“Kita juga harus bisa menggalang banyak elemen-elemen yang ada di luar PDI Perjuangan. Pada saatnya nanti, elemen-elemen itu akan kita pertemukan untuk mendukung PDI Perjuangan dalam konteks Pemilu tahun 2024,” katanya.
Kunci ketiga, kata Kusnadi, berbagai langkah yang dilakukan partai dalam mewujudkan kemenangan harus didasarkan pada rencana yang terukur dan matang. “Untuk kunci ketiga adalah apapun yang akan kita lakukan harus punya rencana,” ucap Kusnadi.
Sementara itu, Plh Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan, Ida Bagus Nugroho menyampaikan terima kasih atas kisi-kisi atau kunci yang diberikan Kusnadi kepada para kader dalam upaya mencetak hattrick pada pemilu mendatang.
“Salah satunya, akan dilaksanakannya konsolidasi partai per Dapil (Daerah Pemilihan) setiap bulan ganjil di wilayah Lamongan yang dikemas dalam agenda pertemuan atau sosialisasi dengan dihadiri Bapak Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, Kusnadi,” kata Bagus. (mnh/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS