Selasa
26 November 2024 | 2 : 24

Ketika Pepaya Merah Delima Bikin Kader Banteng Tergiur

PDIP-Jatim-Pepaya-Merah-Delima-30052021

PROBOLINGGO-Tak banyak yang tahu, rupanya ada pepaya jenis ‘Merah Delima’ yang dibudidayakan di Kabupaten Probolinggo. Selain merahnya segar dan rasanya manis, pepaya ini begitu membuat puluhan kader Banteng tergiur.

Budidaya pepaya tersebut, terletak di kebun percobaan, Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Beberapa orang, rupanya penasaran kenapa pepaya tersebut disebut merah delima.

Hal itulah, yang membuat puluhan kader Banteng Kota Probolinggo mendatangi pada Sabtu, (29/5/2021). Mereka melihat secara langsung, bagaimana buah pepaya merah delima di pohonnya.

Pepaya jenis merah delima, diketahui merupakan pepaya persilangan antara pepaya jenis California dan Bali. Namun, dibudidayakan awalnya di Solok, Sumatra Barat.

Warnanya yang merah segar, disertai ada bentuk segi lima didalamnya yang membuat disebut pepaya merah delima. Begitu juga rasanya, manisnya alami dan segar dirasakan.

“Hari ini, kita mengunjungi kebun percobaan dimana tengah panen buah pepaya. Para kader bisa menjadikan momentum untuk belajar dan budidaya sesuai intruksi Ketua Umum, Ibu Megawati Soekarnoputri,” jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo, Haris Nasution.

Praktis, pilihan kader Banteng tersebut juga membeli banyak untuk dijadikan oleh-oleh. Bahkan, sejumlah kader mengaku ingin melakukan budidaya pepaya merah delima tersebut di rumahnya.

Salah satu perwakilan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kota Probolinggo Sudarno mengaku, pihaknya siap mensupport para kader Banteng untuk mengambil peluang. Sebab, potensinya begitu besar jika benar-benar dilakukan.

“Ini sangat potensial, sebab peluangnya bagus bahkan bisa menambah lapangan pekerjaan. Kami siap menjembatani kalau kader hendak ingin budi daya,” jelas Sudarno yang juga kader Banteng itu.

Sementara itu, menurut Karsinah, peneliti Balitbud Tropika kebun percobaan tersebut dibawah naungan Kementerian Pertanian. Khusus pepaya tersebut, bisa sampai 3 kali dalam seminggu ketika panen.

“Bisa sampai 3 kali dalam seminggu panennya. Biasanya sekali panen sampai 5 kwintal dimana beberapa pedagang beli langsung disini,” kata Karsinah. Harganya cukup murah, setiap kilogramnya pepaya merah delima bisa Rp 3000/kilogram. Para pembeli bisa datang langsung ke lokasi kebun. (drw)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...