SURABAYA – Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi menjalin kerja sama dengan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Kerja sama untuk meningkatkan sumber daya manusia dan menggali potensi daerah sektor pendidikan serta penguatan ideologi Pancasila di daerah itu juga diikuti 9 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Kabupaten/kota yang menjalin kerja sama dengan Unesa itu, kepala daerahnya dari PDI Perjuangan yakni Kota Surabaya, Kabupaten Malang, Banyuwangi, Trenggalek, Ponorogo, Ngawi, Gresik, Situbondo, dan Tulungagung.
Penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) kerja sama itu digelar secara hybrid di Gedung Graha Unesa, Surabaya, Jumat (25/2/2022).
Hadir di acara tersebut, yakni Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ir Hasto Kristiyanto MM, Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia Tahun 2001-2004 Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS, dan Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan, MKes.
Baca juga: Hasto Kristiyanto: Kampus Harus Jadi Pusat Peradaban Bangsa
Ketua DPRD Jatim Kusnadi menerangkan, kerja sama sejumlah daerah dengan perguruan tinggi dapat membawa angin segar bagi sejumlah pemangku kebijakan.
Karena melalui perguruan tinggi-lah berbagai temuan baru kondisi faktual di masyarakat dapat diperoleh. Sehingga jajaran wakil rakyat dapat semakin memahami harapan dari masyarakat.
“Sesuai arahan Pak Hasto, bahwa basic pengambilan keputusan kami (wakil rakyat) adalah kondisi faktual, yang itu berasal dari suatu penelitian oleh perguruan tinggi. Maka kerja sama dengan PT merupakan keniscayaan yang harus kita lakukan,” terang Kusnadi.
Dia menyebut, peningkatan partisipasi lembaga pendidikan tinggi dalam pembangunan mampu memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat. Khususnya melalui keilmuan masing-masing yang berpedoman pada Tri Dharma perguruan tinggi dan peningkatan sumber daya manusia.
Menurut pria yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini, ke-9 daerah yang menjalin kerja sama peningkatan peran perguruan tinggi tersebut berasal dari partai politik yang dipimpinnya.
Oleh karena itu, sebagai pimpinan partai, dia juga akan terus mendorong seluruh kepala daerah dari PDI Perjuangan Jawa Timur, untuk semakin meningkatkan pendidikan, khususnya di daerahnya.
“Agar bisa berkelanjutan, sebagai ketua partai, saya akan mendorong kepala daerah PDI Perjuangan untuk memperhatikan betul pendidikan yang ada dengan memperluas kerja sama bersama perguruan tinggi,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan, MKes, menyampaikan bahwa dalam membangun daerah, penguruan tinggi memegang peran penting. Riset dan inovasi di kampus-kampus harus menjadi lokomotif kemajuan dan memberikan manfaat bagi daerah, kabupaten maupun kota.
“Kerja sama ini merupakan sinergi kampus dengan perguruan tinggi dalam mengembangkan pendidikan dan meningkatkan SDM menuju daerah, kabupaten dan kota yang maju untuk Indonesia tumbuh dan maju,” jelas Nurhasan.
Kerja sama ke depan satu sisi yaitu sebagai implementasi program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), mendorong mahasiswa maupun dosen terlibat dalam pembangunan daerah.
Ke depan, dia berharap dosen dan mahasiswa Unesa terlibat membangun kampung pendidikan di daerah, kabupaten hingga desa maupun kelurahan.
Adapun beberapa rencana kerja sama tersebut yaitu membangun dan mengembangkan desa Pancasila di daerah. Menurutnya, desa Pancasila nanti menjadi pusat-pusat penting pembinaan ideologi dan sebagai wadah pembumian Pancasila langsung di tengah-tengah masyarakat.
“Program kita tentu bukan hanya sekadar diskusi atau doktrinasi, tetapi benar-benar membawa Pancasila ke ranah inovasi, prestasi, dan kolaborasi di tengah masyarakat. Desa Pancasila sudah kita rintis di beberapa kabupaten, nanti lewat kerja sama ini kita perbanyak lagi,” ungkapnya. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS