Sabtu
07 Desember 2024 | 2 : 17

Kampanyekan Lawan Stunting, Sonny Gelar Lomba Kreasi Masakan Tanpa Beras Dan Minyak Goreng

PDIP-Jatim-Wabup-Irwan-28082022

BONDOWOSO – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 RI, sekaligus Hari Jadi ke-203 Kabupaten Bondowoso, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T Danaparamita, melalui komunitas binaannya, Se-Tretanan Dhibik (STD) Bondowoso, menggelar kegiatan lomba kreasi masakan sehat lawan stunting, tanpa menggunakan beras dan minyak goreng, Sabtu (27/8/2022).

Berlokasi di Aula Jhon Food, Perum Pancoran Residence, Kecamatan Bondowoso, kegiatan lomba kreasi masakan ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat, serta diikuti puluhan peserta yang tersebar dari berbagai wilayah Kabupaten Bondowoso.

Koordinator STD Bondowoso, Dedy Faizal Ali, mengungkapkan bahwa selain dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI, serta Hari Jadi ke-203 Kabupaten Bondowoso, kegiatan tersebut juga salah satu upaya dari pihaknya untuk ikut berkontribusi dalam melakukan pencegahan stunting, khususnya di Kabupaten Bondowoso.

“Jadi kegiatan ini bukan hanya ceremonial semata, namun apa yang kita lakukan ini adalah wujud nyata melawan stunting. Di sini perlu kami sampaikan kenapa STD sangat fokus dalam upaya pencegahan stunting, bahkan pembina kami, Bapak Sonny, memberi atensi khusus pada kami untuk selalu bergerak melakukan hal yang bisa menekan angka stunting,” ujar Dedy.

“Karena stunting menjadi sebuah tantangan besar karena kondisi itu tidak hanya mengganggu pertumbuhan fisik anak seperti bertubuh pendek/kerdil saja, tetapi juga terganggu perkembangan otaknya dan berpengaruh pula pada masa depannya kelak,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat, yang hadir dan membuka secara langsung kegiatan lomba tersebut mengaku senang dan mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan lomba kreasi masakan sehat lawan stunting ini.

Menurutnya, kegiatan ini dapat menambah referensi masyarakat untuk membuat menu masakan sehat dan lezat guna meningkatkan kegemaran masyarakat agar terus mengonsumsi menu masakan sehat dan bergizi, terutama untuk ibu hamil dan yang memiliki bayi di bawah dua tahun.

“Saya sangat mengapresiasi sekali kegiatan adik-adik dari STD ini, di mana pada momen HUT RI sekaligus Hari Jadi ke-203 Bondowoso, dapat menggelar lomba kreasi masakan sehat lawan stunting tanpa beras dan minyak. Bagi saya kegiatan ini sangat baik karena akan menambah referensi masyarakat dengan olahan-olahan masakan unik, yang itu tanpa beras dan minyak goreng. Sehingga diharapkan masyarakat bisa lebih sering mengkonsumsi masakan dengan kecukupan gizi yang baik untuk menghadapi dan menurunkan angka stunting,” ujar Irwan.

Dikonfirmasi terpisah, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T Danaparamita, yang merupakan pembina komunitas Se-Tretanan Dhibik Bondowoso, mengaku sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan lomba kreasi masakan sehat lawan stunting ini yang mendapat atensi besar dari masyarakat Bondowoso, bahkan hingga dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bahctiar Rahmat.

“Tentunya saya sangat mengapresiasi kegiatan kawan-kawan Se Tretan Dhibik, yang dalam peringatan HUT ke-77 RI sekaligus Hari Jadi ke-203 Bondowoso ini telah sukses menggelar kegiatan lomba kreasi masakan sehat lawan stunting, tanpa beras dan minyak,. Di mana kegiatan ini mendapat atensi yang luar biasa dari masyarakat, hingga Pak Wabup Bondowoso hadir langsung ke acara tersebut. Dan kehadiran Pak Wabup dalam kegiatan ini bagi saya dalah bukti komitmen beliau dalam gerakan cegah stunting,” jelas Sonny.

Sonny juga menyebut kegiatan lomba kreasi masakan tanpa beras dan minyak ini menjadi media kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi untuk mencegah terjadinya stunting, khususnya bagi ibu hamil dan yang memiliki balita.

Tidak hanya itu, kegiatan ini juga dapat menjadi sarana alternatif untuk berwirausaha dan menumbuhkan bibit-bibit UMKM baru, khususnya di bidang kuliner yang orientasinya bisa meningkatkan nilai ekonomi masyarakat.

“Bagi saya, lomba ini tidak hanya untuk menciptakan kreasi menu tanpa beras dan minyak, yang bisa meningkatkan minat masyarakat untuk mengkonsumsi makanan sehat, tetapi kegiatan ini juga saya harapkan mampu menumbuh kembangkan ekonomi kreatif rumah tangga dan kelompok lain, dengan tujuan utama untuk salah satu penuntasan program stunting di Bondowoso,” pungkasnya. (ryo/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Dua Legislator Banteng Jember Kawal Upaya Pemberdayaan Petani

JEMBER – Dua legislator banteng DPRD Jember, yakni Chandra Ary Fianto dan Wahyu Prayudi Nugroho mengawal upaya ...
SEMENTARA ITU...

PPDB Zonasi, Pemkot Surabaya Tunggu Juknis dari Pemerintah Pusat

SURABAYA – Soal zonasi yang masih menjadi polemik dunia pendidikan di berbagai wilayah, Walikota Eri Cahyadi ...
LEGISLATIF

Legislator DPRD Jombang Mulai Reses, Donny: Sosialisasikan APBD 2025

JOMBANG – DPRD Kabupaten Jombang mengadakan rapat paripurna internal pada Kamis (5/12/2034). Agenda rapat merupakan ...
LEGISLATIF

2025 Dapil 7 Jatim Menuju Bebas Blankspot, Novita: Kado Digitalisasi untuk Pelaku UMKM & Ekraf

JAKARTA – Langkah nyata menuju masa depan digital terus digulirkan di Dapil 7 Jawa Timur. Rencana pembangunan ...
KRONIK

Pasangan Lukman-Fauzan Unggul Telak dalam Rekapitulasi KPU Bangkalan

BANGKALAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangkalan menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk ...
EKSEKUTIF

Tujuh Kali Berturut, Banyuwangi Dinobatkan sebagai Kabupaten Terinovatif Se-Indonesia

BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi kembali dinobatkan sebagai Kabupaten Terinovatif se-Indonesia pada ajang ...