DENPASAR – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan di Hotel Grand Bali Beach, Denpasar, Bali selama dua hari terakhir mempertegas dukungan kepada pemerintahan Joko Widodo – Jusuf Kalla.
Rakernas yang dibuka Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri itu juga telah menentukan bakal calon gubernur untuk Pilkada 2018, di antaranya Pilgub Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristianto mengatakan, PDIP terus berupaya menjaga keutuhan NKRI.
“Kita tekankan untuk berkomitmen bahwa PDIP sebagai partai rumah kebangsaan Indonesia yang betul-betul punya komitmen menjaga Pancasila, konstitusi kita, NKRI dan bhinneka. Seluruh komitmen itu dijabarkan di dalam seluruh keputusan partai dan tertuang dalam rakernas tadi. Kita juga punya komitmen yang kuat untuk mendukung Bapak Jokowi-JK,” kata Hasto, Minggu (21/5/2017).
Hasto menyebutkan, rekomendasi telah dibuat dan dari itu langkah strategis partai telah terprogram dengan sistemik untuk tahun-tahun ke depan.
Termasuk juga soal agenda pembahasan pilkada ke depan, jelas Hasto, jadi pembahasan serius dalam rakernas di Bali.
“Untuk pilkada, semuanya dibahas detil. Sekali lagi, mohon maaf. Ya itu hanya untuk konsumsi internal, termasuk untuk Jateng, Jabar dan Jatim juga Bali. Kita perkuatkan di sini, termasuk untuk Jateng dan Bali, kita belum bisa sampaikan sekarang karena masih dibahas lebih detil secara internal,” ujarnya.
Selain itu, Hasto juga sempat menyampaikan permohonan maafnya karena rakernas kali ini tidak dilakukan secara terbuka.
“Sebelumnya saya minta maaf pada rekan-rekan, di mana seluruh rangkaian acara rapat kerja nasional yang kedua yang dimulai bertepatan dengan hari kebangkitan nasional dilaksanakan secara tertutup. Itu karena memang ini bagian dari konsolidasi dan bagaimana partai merancang evaluasi program-program partai ke depan,” terang Hasto. (goek/*)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS