Selasa
26 November 2024 | 5 : 08

Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Inda: Pelaku Usaha dan UMKM Kita Openi dan Berdayakan

pdip-jatim-211015-inda-raya-umkm

MADIUN – Perpanjangan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Madiun yang turun dari level 3 ke level 2 membawa angin segar bagi perekonomian di Kota Pecel.

Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri menuturkan, pada penerapan PPKM Level 2 sejumlah aktivitas masyarakat mulai dilonggarkan. Mulai dari pembukaan tempat hiburan malam (THM) hingga kegiatan seni dan budaya.

Meski sudah sedikit longgar, Inda mengingatkan kepada masyarakat agar tidak lengah dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan agar Kota Madiun tidak kembali ke level 3.

Politisi PDI Perjuangan ini menyebutkan, sebelum Kota Madiun masuk level 2 pun sebenarnya roda perekonomian di Kota Madiun tetap berjalan.

Inda menjelaskan, salah satu kebijakan yang diambil Pemkot adalah semua ASN di Kota Pendekar telah diinstruksikan agar belanja di lapak UMKM yang ada di kelurahan masing-masing.

“Pelaku usaha dan UMKM ini kita openi dan berdayakan. Dengan belanja ASN selama lima Minggu saja sudah mencapai Rp 5,3 miliar. Itu sudah membuktikan roda perekonomian berjalan sekali,” kata Inda, Jumat (15/10/2021).

Selain ASN, Inda Raya juga melihat lapak UMKM semakin diminati oleh warga di setiap kelurahan.

“Konsep lapak bisa menjadi punjer perekonomian di masing-masing kelurahan sudah mulai jalan, jadi kalau pengen jajan ya cukup di kelurahan saja tidak perlu jauh-jauh,” imbaunya.

Menurutnya, indikator pertumbuhan ekonomi di Kota Madiun lainnya adalah semakin rendahnya masyarakat yang bisa masuk indikator DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) untuk menerima bantuan dari Kemensos. Hal tersebut juga membuktikan semakin banyaknya masyarakat yang tingkat perekonomiannya naik.

“Saat jatah DTKS pemerintah pusat diperlebar, untuk cari sasaran baru yang bisa masuk indikator DTKS ini tidak banyak,” jelas kakak kandung Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya ini.

Lebih lanjut, dengan masuknya Kota Madiun ke level 2, Inda optimistis sektor perekonomian akan semakin naik seiring adanya pelonggaran kegiatan masyarakat.

“Tapi kita terus motivasi masyarakat agar bisa level 1 dengan tetap menjalankan Prokes. Kalau level 1, hiburan bisa jalan yang itu akan linear dengan naiknya pertumbuhan ekonomi,” jelasnya. (ant/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...