Senin
25 November 2024 | 7 : 43

Fraksi PDI Perjuangan Lamongan Setujui 9 Raperda Usulan Pemkab, Apa Saja?

IMG-20230911-WA0019_copy_864x500

LAMONGAN – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Lamongan dalam rapat paripurna di Gedung dewan, Senin (11/9/2023) menyetujui sembilan rancangan perda usulan eksekutif. 

Persetujuan dituangkan dalam Pandangan Umum (PU) Fraksi PDI Perjuangan sebagaimana dibacakan juru bicara fraksi, Agus Sulistyo Rekso Nugoro.

Untuk diketahui, 9 Raperda usulan Pemkab Lamongan tersebut, antara lain, tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, Badan Usaha Milik Desa dan Penanganan Anak Jalanan, Gelandangan dan Pengemis.

Kemudian, Raperda tentang Bangunan Gedung, Perlindungan Perempuan dan Anak dari Tindak Kekerasan dan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Selanjutnya, Raperda tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2018 tentang Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah.

Yang kedelapan adalah Raperda tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2019 tentang Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol.

Dan Raperda usulan Pemkab Lamongan yang terakhir adalah Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman.

“Setelah mencermati sembilan Raperda itu, kami atas nama Fraksi PDI Perjuangan DPRD Lamongan menyetujui usulan tersebut. Karena raperda itu bisa mewujudkan Lamongan yang sejahtera dan berkeadilan,” ujar Andi sapaan Agus Sulistyo Rekso Nugoro usai rapat paripurna Hari Kedua, Senin (11/9/2023).

Andi mengemukakan, dari sembilan Raperda usulan Pemkab Lamongan tersebut terdapat beberapa kesalahan teknis dalam penyusunannya.

“Ada beberapa pengacuan ayat atau pasal yang membutuhkan perbaikan teknis penyusunan,” katanya.

Raperda tentang Badan Usaha Milik Desa, Andi menjelaskan, peraturan tersebut merupakan terobosan yang inovatif dalam mengembangkan dan memajukan inovasi dan menggali potensi Desa.

“Namun, dalam penyusunan Raperda ini, terdapat beberapa yang perlu disempurnakan. Sehingga kami dari Fraksi PDI Perjuangan memberikan saran agar penyempurnaan dan catatan,” tuturnya.

Fraksi PDI Perjuangan mengapresiasi langkah eksekutif Lamongan. Serta meminta, agar ke depan lebih teliti dan cermat dalam menyusun perda tentang Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol.

“Terkait raperda ini, jangan sampai tim penyusun melakukan kesalahan,” kata Andi usai menyampaikan PU Fraksi atas Raperda usulan Pemkab Lamongan. (mnh/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...
EKSEKUTIF

Kembali Jabat Bupati Ponorogo, Sugiri Apresiasi Kinerja Joko Irianto Selama 2 Bulan

PONOROGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menggelar serah terima jabatan (sertijab) dari Penjabat sementara ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Ikfina Kembali ke Pringgitan

MOJOKERTO – Ikfına Fahmawati resmi kembali ke pringgitan untuk melanjutkan tugas sebagai Bupati Mojokerto, Sabtu ...