Selasa
26 November 2024 | 1 : 35

Bunda Rita Dukung Pelatihan bagi Anak Putus Sekolah

PDIP-Jatim-Bunda-Rita-10102021

PONOROGO – Wakil Bupati Ponorogo, Lisdyarita, meninjau kegiatan pelatihan keterampilan pastry dan bakery level tiga di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Regina di Kecamatan Babadan, Sabtu (9/10/2021). Pelatihan kali ini ditujukan untuk anak yang putus sekolah dengan usia 17-25 tahun.

Bunda Rita, sapaan akrabnya, merespon baik kegiatan pelatihan tersebut. Dalam keterangannya saat meninjau kegiatan, ia menyampaikan terima kasih kepada Kemendikbud yang telah memfasilitasi LKP Regina menyelenggarakan kegiatan pelatihan.

“Kami yang ada di daerah mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat melalui Kemendikbud yang telah memfasilitasi pelatihan anak-anak kami, utamanya yang putus sekolah. Kami berharap pelatihan ini bisa menghasilkan lulusan yang siap pakai, sehingga peserta bisa mandiri, bahkan bisa membuka lapangan kerja baru,” ucapnya.

Wakabid Ekonomi DPC PDI Perjuangan Ponorogo itu juga menambahkan, pihaknya akan selalu mendukung lembaga-lembaga yang melakukan pelatihan serta pendampingan terhadap lulusan LKP yang berminat membuka usaha mandiri.

“Prinsipnya kami siap mensupport LKP yang melakukan pelatihan. Namun yang tak kalah penting adalah pendampingan terhadap lulusannya. Mereka yang ingin membuka usaha agar bisa bergabung ke forum UMKM, supaya bisa banyak mendapat referensi, utamanya dalam hal pemasaran produk,” jelasnya.

Sementara itu, pimpinan LPK Regina, Aning Susilowati, mengatakan sudah kesekian kalinya mendapatkan program fasilitasi dari Pemerintah Pusat. Namun, saat ini sangat minim antusias dari masyarakat.

“Ini sudah kesekian kalinya kami menyelenggarakan pelatihan gratis, namun saat ini minat masyarakat untuk mengikuti pelatihan sangat sedikit, mungkin faktor pandemi,” jelasnya.

Aning pun mengaku senang atas kehadiran Bunda Rita yang memotivasi para peserta dan siap mendukung kegiatan LKP Regina ke depannya.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kepedulian Bunda Rita yang berkenan hadir menyemangati anak-anak putus sekolah dan siap mensupport kegiatan kami ke depannya. Utamanya dalam pendampingan dan mensosialisasikan, jika ada pelatihan ke masyarakat,” pungkasnya.

Pelatihan yang dimulai pada tanggal 20 September tersebut diikuti sebanyak 25 peserta dan berlangsung selama dua bulan. Seluruh peserta setelah pelatihan akan mengikuti uji kompetensi untuk mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk masuk dunia kerja. (jrs/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Meski Tak Dianggarkan, Bupati Mas Ipin Pastikan Makan Siang Bergizi Tetap Jalan

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memastikan program makan siang bergizi akan dijalankan di ...
KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...