MALANG – Perhelatan Poprov Jatim 2025 yang juga digelar di Kabupaten Malang diharapkan dapat membangkitkan perekonomian warganya. Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mendorong agar Porpov Jatim 2025 nanti menjadi momentum kebangkitan ekonomi kerakyatan dan budaya lokal.
Hal itu dia sampaikan dalam Sarasehan Menggali Manfaat Porprov Jatim 2025 di Kantor DPC Kabupaten Malang, Senin (28/4/2025). Sarasehan itu dihadiri puluhan masyarakat di berbagai wilayah Kabupaten Malang.
Mereka terdiri dari pelaku berbagai usaha mulai UMKM, industri kreatif, jasa penginapan, jasa transportasi dan lain sebagainya.
Diharapkan dari pertemuan itu mereka dapat berinovasi bisnis dengan mengangkat tema besar Porprov Jatim 2025.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto. Mereka juga ingin terlibat dalam upaya membangkitkan perekonomian lokal.’
Untari mengatakan, perhelatan olahraga akbar itu patut digaungkan lebih luas agar masyarakat Kabupaten Malang selaku tuan rumah turut menuai manfaatnya.

“Di sini, kami berbagi ide gagasan kepada para pelaku usaha untuk memanfaatkan helatan event ini untuk membawa manfaat ekonomis bagi mereka sendiri,” kata Untari.
Dia mencontohkan, maskot Porprov Jatim 2025 di Kabupaten Malang telah diluncurkan yakni Cak Jo atau Cucak Ijo. Maskot ini kata dia bisa dicetak menjadi berbagai macam merchandise yang bisa dijual oleh pelaku usaha.
“Bisa juga mungkin dibuat kuliner Cak Jo. Atau juga bisa dibuat batik. Selain itu juga dari pelaku jasa penginapan mungkin juga punya inovasi pelayanan spesial bagi para atlet,” ungkapnya.
Untari membeberkan selama event Porprov 2025 nanti, diprediksi 19.000 orang bakal datang ke Malang Raya. Mereka terdiri dari atlet, pelatih, tim ofisial, belum lagi para orang tua mereka.
Tentunya, tutur Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim itu, situasi tersebut harus dimaksimalkan lagi oleh masyarakat terutama dalam hal pelayanan.
“Saya yakin perputaran ekonominya akan sangat tinggi. Makanya, harus dipersiapkan karena perputaran ekonomi nanti bergantung pada kepesatan aspek promosinya. Makanya harus dioptimalkan,” ujarnya. (ull/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS