BANGKALAN – Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Kabupaten Bangkalan KH Syafik Rofii menegaskan, suara Jokowi-JK hasil coblosan 9 Juli depan akan dikawal ketat mulai tempat pemungutan suara. Langkah awal, di antaranya menyiapkan para saksi yang berani dan tegas.
“Kami akan mengawal perolehan suara Jokowi-JK saat penghitungan mulai dari tingkat TPS,” tandas KH Syafik Rofii dalam acara deklarasi Tim Pemenangan Jokowi-JK di kantor DPC PKB Bangkalan, Sabtu (7/6/2014).
Deklarasi Tim Pemenangan Jokowi-JK Kabupaten Bangkalan dihadiri lima ketua partai koalisi, PKB, Hanura, PDI Perjuangan, Nasdem dan PKPI. Hadir juga Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Jawa Timur, Kusnadi.
Menurut Safik, tim tidak membutuhkan saksi dengan kinerja tidak profesional. “Kami tidak perlu saksi yang mudah diatur orang lain,” tegasnya.
Mantan Wabup Bangkalan itu menyatakan siap lahir batin bekerja keras untuk mengantarkan pasangan Jokowi-JK sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2014-2019. Dia yakin, jika Jokowi-JK menjadi presiden dan wakil presiden 2014-2019, kesejahteraan rakyat akan terus meningkat.
“Penegakan hukum pun tidak akan tebang pilih karena Jokowi-JK merupakan sosok yang tegas,” kata dia.
Syafik lantas menanggapi maraknya kampanye hotam oleh oknum tertentu untuk menjatuhkan sosok Jokowi. Seperti mempertanyakan keturunan atau agama Jokowi melalui media online atau pun dengan menggunakan selebaran.
Dia menganggap upaya black campaign sudah menjadi hal yang biasa menjelang Pemilu. “Padahal Jokowi sudah melaksanakan ibadah haji Tahun 2013. Kalau di Solo ya disebut H Jokowi Widodo,” jelasnya.
Soal ini, Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Jatim Kusnadi menjelaskan, Jokowi tidak pernah menggembar-gemborkan jika dirinya sudah menunaikan ibadah haji. “Huruf H di depan nama Jokowi itu titel haji, bukan Herbertus yang marak disebutkan. Itu fitnah,” terangnya.
Pria yang juga Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur itu menilai, praktik-praktik black campaign merupakan bentuk kepanikan dari oknum tertentu untuk menggembosi kekuatan Jokowi. Meski demikian, lanjut Kusnadi, gabungan partai pendukung pasangan Jokowi-JK sudah membulatkan tekad memenangkan Jokowi-JK.
Sementara, Ketua DPC PDI Perjuangan Bangkalan H Fatchurrahman mengatakan, selain menyiapkan para saksi yang berani dan tegas, dia bersama empat Ketua DPC parpol koalisi akan memantau langsung perolehan suara JK. “Kami akan turun dan mengecek setiap TPS saat penghitungan suara dan memantau langsung pelaksanaan pencoblosan,” ujarnya. (p)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS