PASURUAN – Mangga alpukat, mangga khas Kabupaten Pasuruan sudah begitu kesohor. Namun alpukat pisang yang juga menjadi salah satu komoditi unggulan Kabupaten Pasuruan, belum dikenal luas.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Andri Wahyudi, menyebut, Kabupaten Pasuruan memiliki potensi buah alpukat yang sangat luar biasa. Buah alpukat yang bisa dikupas layaknya pisang ini tumbuh subur di perkebunan petani di Desa Tambaksari Kecamatan Purwodadi.
Menurut AW, panggilan akrabnya, alpukat pisang ini memiliki karakter yang berbeda dengan alpukat lainnya. Ia menyebut, perbedaan yang sangat signifikan adalah dari ukuran buahnya.
Alpukat tersebut rata-rata memiliki berat 750 gram sampai 1 Kilogram. Jadi, ukuran buahnya sangat besar, dan jauh dibandingkan dengan alpukat-alpukat lainnya.
“Alpukat di kebun Tambaksari ukurannya besar. Tapi tidak mengurangi kenikmatan dan rasa manis yang ada di dalam buah alpukat. Ini sebenarnya alpukat mentega, tapi kebetulan buahnya memang besar,” kata AW, Minggu (21/3/2021).
Bahkan, ia pun mengklaim jika alpukat ini sebagai alpukat pisang. Kata dia, alpukat ini bisa dimakan seperti layaknya makan pisang. Jadi, kulitnya bisa dikupas seperti mengupas pisang pada umumnya.
“Kulit alpukatnya tidak keras dan mudah dikupas. Ini bukan rekayasa genetika. Ini murni alpukat hasil dari petani yang menjadi salah satu potensi unggulan Kabupaten Pasuruan,” tandas pria yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan ini.
Dia berharap, potensi ini menjadi perhatian Pemkab Pasuruan untuk lebih giat mempromosikan keluar daerah. Ini seperti yang telah dilakukannya dengan mengendorse alpukat di media sosial pribadinya.
“Dampaknya luar biasa. Saya sempat memposting kelezatan alpukat ini di akun media sosial. Selama satu hari, empat ton alpukat ini sudah laku terjual,” sebutnya.
Sementara itu, Wujud Wibisono, petani alpukat pisang ini mengatakan, memang dari dulu, indukan alpukat sangat besar. “Alpukat ini rasanya manis dan teksturnya sangat lembut sekali. Bahkan, mengupasnya pun bisa seperti mengupas pisang. Sangat mudah sekali,” beber Wujud. (ian)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS