KEDIRI – Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur Wara Sundari Renny Pramana melanjutkan giat reses hari ketiga di Balai Desa Ploso Kidul, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, Sabtu (25/3/2023).
Dalam kegiatan tersebut, legislator yang membidangi kesejahteraan rakyat, pendidikan dan kesehatan ini didampingi sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kecamatan Plosoklaten.
Momen bertemu dengan wakil rakyat tersebut tidak disia-siakan warga setempat untuk menyampaikan secara langsung usulan maupun aspirasinya.
Bermacam aspirasi mereka sampaikan, yang semua ditampung Renny Pramana yang juga adik kandung Menseskab Pramono Anung itu.
Pada kesempatan itu, Munir, takmir mushola Al – Hasan Dusun Blendri, Desa Ploso Kidul menyampaikan keluhan jika tempat peribadatan yang dia kelola saat ini membutuhkan tambahan prasarana fisik berupa kanopi serta karpet.
Baca juga: Sapa Warga Desa Ngancar, Renny Pramana Disambati Pelatihan Digital Marketing
Menurutnya pada saat musim penghujan seperti sekarang sering kali orang yang mau beribadah di mushola merasa tidak nyaman karena saat hujan, air hujan masuk ke dalam.
Salah satu solusinya, sebut Munir, dipasang kanopi yang anggarannya antara Rp 5 juta – Rp 6 juta. Dia juga menyampaikan perlunya perbaikan tempat wudhu.
“Mushola yang kita bangun sejak tahun 1995 itu berkapasitas mampu menampung kurang lebih 30 jamaah,” terang pria berusia 62 tahun itu.
Keluh kesah Takmir Mushola Al Hasan pun mendapat respon Wara Sundari Renny Pramana. Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini menyatakan siap membantu karpet serta sebagian pemasangan kanopi yang belum selesai.
“Maka saya bantu, entah itu nanti juga untuk perbaikan tempat wudhu. Saya bantu Rp 10 juta cukup kan. Semoga bisa bermanfaat bagi jamaah mushola, apalagi sekarang bulan suci Ramadhan,” ucap Renny
Mendapat bantuan dari Renny, Takmir Mushola Al Hasan pun mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan legislator PDI Perjuangan tersebut. (putera/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS