SURABAYA – Sehari menjelang mengakhiri masa jabatan, Wali Kota Tris Rismaharini dan Wakil Wali Kota Whisnu Sakti Buana berpamitan kepada seluruh warga Surabaya. Acara pamitan itu dilakukan dengan menyapa warga di sela Car Free Day (CFD), Minggu (27/9/2015) pagi.
Bersama Whisnu, Risma hadir di tengah-tengah ribuan warga di sekitar Taman Bungkul, Jalan Raya Darmo. Hadirnya pemimpin Surabaya Risma pun menjadi daya tarik sendiri bagi warga yang sedang rekreasi sambil olahraga pagi bersama keluarga.
Laki-laki perempuan, dari anak-anak hingga orang tua pun tak menyia-nyiakan momen tersebut untuk minta foto bersama dengan Risma maupun Whisnu. “Ini nemui warga di Taman Bungkul. Ya begini banyak yang minta foto,” ujar Risma, di sela melayani foto selfie bersama warga.
Risma dan Whisnu yang kembali mencalonkan diri sebagai pasangan cawali-cawawali dalam Pilkada Surabaya 2015 juga melepas belasan balon berwarna-warni, dan sarapan bareng warga dengan menu nasi pecel. “Saya hanya ingin pamitan dan menyapa warga. Bukan kampanye ini,” kata Risma.
Hal ini disampaikan Risma, karena bersamaan dengan hari pertama kampanye. “Saya masih wali kota, ini cuma menyapa warga. Kebetulan tadi habis takziyah di belakang Taman Bungkul dan nanti ada agenda di KBS,” ucap Risma.
Risma juga menyempatkan diri minta maaf kepada warga Surabaya apabila selama masa jabatannya ada khilaf atau pun kesalahan. Dia berharap supaya semua warga Surabaya ikut menjaga infrastruktur yang selama ini telah terbangun.
Sementara, Whisnu Sakti Buana mengatakan acara pagi itu hanya untuk berpamitan kepada warga, sehingga dia juga memastikan hari ini tidak ada agenda kampanye apapun yang akan dilakukan timnya. “Kami pilih Taman Bungkul karena ini salah satu ikon Surabaya,” terang Whisnu.
Risma dan Whisnu mengakhiri masa jabatan wali kota-wakil wali kota pada Senin (28/9/2015). Keduanya menjadi calon yang diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada Surabaya, melawan pasangan calon Rasiyo-Lucy. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS