MALANG – Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Dr Sri Untari Bisowarno M.AP menyatakan bahwa koperasi harus berperan aktif dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Provinsi Papua. Hal ini sesuai amanat sila ke-5 dari Pancasila, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Pesan ini dia sampaikan dalam acara pengukuhan jajaran pengurus Dekopinwil Provinsi Papua masa jabatan 2022 – 2027 di bawah kepemimpinan Paskalis Kossay.
Pengukuhan di Ballroom Hotel Aston, Kota Jayapura, Sabtu (26/11/2022) tersebut kemudian dilanjutkan dengan agenda Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil).
“Sehingga semua pihak mulai dari Pemda, DPR, masyarakat, dan gerakan koperasi bersama-sama merumuskan sebuah kebijakan untuk membangun Koperasi di Papua sebagai arus utama pembangunan perekonomian berbasis kerakyatan,” kata Untari.
Dia menyebutkan, Provinsi Papua dianugerahi potensi sumberdaya alam yang luar biasa. Mulai dari keanekaragaman flora dan fauna, hasil laut, dan beraneka ragam jenis mineral dimilki oleh provinsi yang dijuluki Bumi Cendrawasih tersebut.
Ditambah lagi dengan keberagaman suku dan budaya yang masih sangat kental dijalankan dan dirawat oleh masyarakat Provinsi Papua. Hal ini tercermin dalam kehidupan keseharian masyarakat yang hidup berkelompok bersama dengan anggota sukunya.
Pemerintah Indonesia, lanjut Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jatim ini, kemudian memberikan wewenang kepada masyarakat Papua untuk mengelola wilayahnya melalui hak ulayat. Ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Papua yang mengakui keberadaan hak ulayat yang ada di Papua.
“Saya minta pemilik hak ulayat tanah di Provinsi Papua mempertahankan tanahnya, jangan mudah dijual ke orang lain. Kita harus kelola demi kemajuan perekonomian di Papua dan melalui koperasi ini kita bisa wujudkan itu,” ujarnya.
Menurutnya, koperasi dapat mendongkrak taraf kehidupan masyarakat Provinsi Papua. “Kekayaan sumberdaya alam ini harus bisa dinikmati pula oleh seluruh masyarakat Provinsi Papua. Maka koperasi solusi paling tepat mewujudkan Papua Hebat,” seru Ketua Umum Koperasi Setia Budi Wanita SBW Malang-Jawa Timur itu.
Sementara itu, Ketua Dekopinwil Provinsi Papua Paskalis Kossay mengajak seluruh gerakan koperasi untuk memberikan sumbangsih terkait program dan gerak langkah koperasi di Papua ke depannya. Sehingga koperasi berkontribusi dalam upaya peningkatan kesejahteraan perekonomian di Papua.
“Dengan dukungan teman pengurus dan tokoh- tokoh yang mendukung dalam pengembangan koperasi, tentu ini adalah langkah yang bisa membangun ekonomi kerakyatan di Papua,” ujar Paskalis Kossay.
Mewakili Gubernur Papua, Analis Kebijakan Setda Provinsi Papua Max Ollua menyambut baik kehadiran Dekopinwil Papua yang sebelumnya sempat mengalami masa vakum.
Padahal, Dekopinwil dapat menjadi mitra pemerintah dalam proses edukasi, advokasi dan fasilitasi dalam rangka pengembangan perkoperasian di daerah.
“Harapan saya Dekopinwil Provinsi Papua akan lebih praktis dan menjemput program nasional bersama-sama dengan pemerintah daerah untuk membangun ekonomi rakyat melalui koperasi di Tanah Papua,” ucapnya.
Untuk selanjutnya, Pemerintah Provinsi Papua bersama gerakan koperasi bergotong-royong dan bekerja secara maksimal membangkitkan ekonomi kerakyatan yang dimotori gerakan koperasi. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS