TULUNGAGUNG – Ketua Komisi B DPRD Tulungagung Susilowati menyalurkan bantuan sosial kepada warga terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Desa Sebalor dan Desa Sukoharjo, Kecamatan Bandung, Rabu (14/9/2022).
Bantuan sosial berupa paket sembako itu disalurkan kepada 160 penerima manfaat pada 2 titik penyaluran.
“Tadi telah kita salurkan bantuan sosial di 2 titik yaitu Desa Sebalor dan Desa Sukoharjo Kecamatan Bandung. Masing-masing titik ada 80 penerima manfaat,” kata Susilowati.
Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung ini menjelaskan, bantuan sosial berupa paket sembako yang disalurkan merupakan program inisiasi dari Komisi B DPRD yang bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Tulungagung.
Menurutnya, tujuan dari program bansos itu adalah membantu warga yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, khususnya bagi warga yang terdampak penyesuaian harga BBM yang ditetapkan pemerintah.
“Saat ini kondisi ekonomi masyarakat belum setabil, karena baru bangkit dari pandemi Covid-19 kemudian ada kebijakan penyesuaian harga BBM. Semoga bansos ini bisa meringankan beban ekonomi masyarakat,” tutur Susi.
Sebagai ketua komisi yang membidangi masalah perekonomian dan kesejahteraan rakyat, Susi berharap, program-program bansos kepada masyarakat bisa terus berlanjut, dan dirinya akan siap mengawal agar program tersebut bisa tepat sasaran.
Selain itu, dengan adanya program bansos paling tidak bisa sedikit meringankan beban ekonomi masyarakat pasca Pandemi Covid-19 dan penyesuaian harga BBM yang ditetapkan pemerintah.
“Selain wilayah Kecamatan Bandung, Bansos juga akan disalurkan di Kecamatan Besuki dan Kecamatan Campurdarat,” sebutnya. (sin/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS