Selasa
26 November 2024 | 6 : 41

Ketua DPRD Ngawi Ajak Demonstran BBM Diskusi Sambil Lesehan Hingga Nyanyi Bagimu Negeri

pdip-jatim-dprd-ngawi-090922-heru-kusnindar-1

NGAWI – Ada kejadian menarik saat aksi demo aliansi BEM Nusantara kabupaten Ngawi menolak kenaikan harga BBM. Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar, terlihat duduk lesehan bersama dengan puluhan massa aksi sambil berdiskusi mencari jalan tengah.

Halaman Gedung DPRD Kabupaten Ngawi sedari pagi dipenuhi puluhan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi BEM Nusantara. Para mahasiswa dari lintas kampus yang ada di Ngawi itu, menyerukan penolakan kenaikan harga BBM.

Pantauan di lokasi, aksi demo berlangsung kondusif, tertib dan teratur. Tidak ada gesekan antara pendemo dan petugas keamanan dari kepolisian.

Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Heru Kusnindar yang menemui massa aksi di depan loby gedung DPRD, tampak akrab dengan seluruh peserta. Bahkan, legislator PDI Perjuangan itu tak segan-segan untuk duduk lesehan, sambil berdiskusi bersama seluruh massa aksi.

Heru Kusnindar saat dikonfirmasi awak media mengatakan, aksi demonstrasi mahasiswa merupakan hal yang wajar. Menurutnya, aksi unjuk rasa itu sebagai bentuk kegalauan hati sebagian masyarakat menghadapi kenaikan harga BBM.

“Prinsipnya itu lebih kepada suara sebagian rakyat Indonesia, bagaimana kegalauan hatinya menghadapi situasi, kalau lebih tepatnya, saya mengikuti kata-kata presiden, penyesuaian harga BBM,” kata Heru Kusnindar, Jumat (9/9/2022).

Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar menemui massa pengunjuk rasa menolak kenaikan BBM, Jumat (9/9/2022).

Heru Kusnindar menilai, kebijakan penyesuaian harga BBM oleh pemerintah tentunya terdapat reaksi rakyat yang menolak dan menerima. Menurutnya, pemerintah tengah mengambil jalan tengah terbaik terkait hal itu.

“Dan itu harus kita uji dan kita pantau,” ucapnya.

Di samping itu, yang tidak kalah penting dari kebijakan penyesuaian harga BBM, dikatakan Heru Kusnindar, 2 persen dana transfer umum harus dialokasikan untuk support penyesuaian harga BBM. Dana tersebut akan digunakan untuk bantuan masyarakat yang terdampak.

“2 persen itu dari dana bagi hasil dan alokasi umum. Bentuknya nanti bantuan, kurang lebih untuk ojek online, nelayan, dan beberapa hal lagi, kita masih menunggu juklak dan juknis. Kalau nominalnya sekitar Rp5 miliar sekian,” tandas Heru Kusnindar.

Sebelum massa aksi demo kenaikan harga BBM membubarkan diri, Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Heru Kusnindar, mengajak seluruh peserta untuk menyanyikan lagu Bagimu Negeri bersama-sama. Hal itu menurutnya, aksi yang dilakukan para mahasiswa tersebut, membawa tujuan untuk kebaikan bangsa dan negara. (mmf/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...