MADIUN – Anggota Komisi VII DPR RI yang juga Ketua Bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning, memberikan bantuan kepada Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPC PDI Perjuangan Kota Madiun, Minggu (7/11/2021).

Bantuan yang diberikan berupa stretcher ambulans komplet, oksigen dan regulator, serta 17 rompi Baguna untuk Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Madiun dan pengurus Baguna setempat.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Madiun Anton Kusumo kepada Kepala Baguna DPC PDI Perjuangan Kota Madiun Oki Sesar Crisandy di Kantor DPC setempat dan disaksikan pengurus DPC.

“Terima kasih kepada Ibu Ribka Tjiptaning atas bantuan kelengkapan ambulans Baguna, sangat bermanfaat sekali bantuan ini dalam membantu warga Kota Madiun yang membutuhkan pertolongan,” ucap Oki Sesar Crisandy, Senin (8/11/2021).

Oki menambahkan, selama ini peran serta Baguna DPC PDI Perjuangan Kota Madiun sangat aktif dalam pertolongan warga dan kegiatan sosial di Kota Madiun. Seperti membantu warga yang terkena musibah bencana alam ataupun pemberian bantuan sosial untuk masyarakat.

Ke depan, lanjut Oki, bantuan tersebut akan dimaksimalkan untuk meningkatkan pelayanan bantuan kepada masyarakat.

Pun, pihaknya dalam waktu dekat juga akan mengadakan pelatihan penanganan bencana alam bersama BPBD Kota Madiun untuk meningkatkan kemampuan personel anggota Baguna DPC PDI Perjuangan Kota Madiun.

“Saat ini kita sudah punya 13 anggota Baguna, beberapa di antaranya sudah pernah mengikuti pelatihan penanganan bencana alam yang resmi diadakan oleh instansi yang terkait,” ujarnya.

Sementara, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Madiun Anton Kusumo berharap, bantuan yang diterima akan semakin memotivasi Baguna untuk lebih meningkatkan kemampuan dan kepedulian terhadap masyarakat.

Karena sesuai amanat Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, bahwa partai harus hadir di tengah-tengah masyarakat dalam kondisi apapun.

“Kita harus betul-betul melaksanakan pesan dari Ibu Ketua Umum, dalam keadaan bagaimanapun, PDI Perjuangan harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Dalam kondisi susah ataupun senang, kepentingan masyarakat adalah yang harus diutamakan,” tegas Anton. (ant/pr)