BATU – Memperingati hari lingkungan hidup setiap tanggal 5 Juni 2021, DPC PDI Perjuangan Kota Batu menggelar kegiatan bersih-bersih sungai dan lingkungan di Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Batu, Punjul Santoso mengatakan, kegiatan ini dapat terlaksana atas kerja sama antara kader Banteng dengan Pemerintah Desa Torongrejo.
“Dengan lingkungan yang bersih, sungai yang bersih, sudah barang tentu memberikan kesehatan kepada kita pada saat musim pandemi,” terang Punjul Santoso, saat diwawancarai, Senin (7/6/2021).
Punjul menuturkan, kegiatan ini juga merupakan salah satu rangkaian dari berbagai program yang telah disiapkan DPC PDI Perjuangan Kota Batu untuk memarakkan Bulan Bung Karno. Menurutnya, selama Bulan Bung Karno ini, bersih-bersih desa dan sungai akan terus dilakukan di Kota Batu.
Wakil Wali Kota Batu ini menerangkan, selama pelaksanaan kegiatan, pihaknya selalu menggandeng pemerintah desa dan tokoh masyarakat.
Harapannya, dengan melibatkan masyarakat sekitar dapat menaikkan kesadaran dan kepedulian masyarakat atas lingkungan hidupnya.
“Hari ini, juga selama Bulan Bung Karno, kita akan pindah-pindah tempat di 19 desa dan 5 Kelurahan. Dengan harapan gayung bersambut, antara DPC ada kader-kader terbaik ini ada ketua dewan, ada fraksi, pengurus PAC, tokoh masyarakat, semuanya bersama-sama untuk mensukseskan bulan Bung Karno,” jelasnya.
Punjul juga menjelaskan bahwa di sepanjang jalan di Desa Torongrejo ini, penuh gambar Bung Karno. Hal ini, merupakan inisiasi PDI Perjuangan Kota Batu untuk merawat memori masyarakat terhadap Bung Karno.
“Dengan harapan biar teringat bahwa Bung Karno bapak bangsa itu sudah berbuat untuk Indonesia, dan kita, anak cucu kita, tinggal menikmati,” ujarnya.
Selama Bulan Bung Karno ini, lanjutnya, setiap desa di Kota Batu akan memasang gambar Bung Karno di sepanjang jalan. Seluruh masyarakat diperbolehkan memasang gambar Bung Karno, sebagai sosok bapak bagi seluruh Bangsa Indonesia.
Kegiatan PDI Perjuangan Kota Batu, imbuh Punjul juga akan difokuskan di desa. Menurutnya, desa adalah sumber kehidupan, hal-hal baik selalu datang dari desa.
“Semuanya dipusatkan di desa, sesuai dengan tema Bulan Bung Karno yaitu kembali ke desa. Dengan harapan perekonomian yang ada di desa ini akan segera tumbuh,” pungkas Punjul. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS