KOTA MADIUN – DPC PDI Perjuangan Kota Madiun mengadakan pengajian dan buka puasa bersama di kantor DPC setempat, Selasa (4/5/2021). Acara bertema Perjuangan Meraih Lailatul Qadar Demi Kemaslahatan Rakyat ini diisi tausiyah dari Ketua PCNU Kota Madiun KH. Agus Mushoffa.
Acara dihadiri segenap pengurus DPC, pengurus anak cabang, dan pengurus Ranting dan Anak Ranting se-Kota Madiun.
Dalam tausiyahnya, Gus Shoffa menyampaikan makna malam lailatul qadar. Di antaranya salah satu ciri yang seseorang mendapatkan keutamaan lailatul qadar adalah adanya peningkatan dalam hal kebaikan sehingga lebih baik dari sebelumnya.
“Dan hari ini PDI Perjuangan ada peningkatan, dengan adanya komunikasi dan silaturahmi dengan kyai NU. Mudah-mudahan ke depan PDI Perjuangan lebih religius dan banyak kekasih-kekasih Allah yang muncul dari PDI Perjuangan,” tuturnya.
Gus Shoffa mengaku bersyukur PDI Perjuangan Kota Madiun merapat dan menjalin silaturahmi yang baik dengan ulama-ulama NU. Dia berharap, ke depan para kader PDI Perjuangan lebih religius lagi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Madiun Anton Kusumo mengatakan, acara ini digelar karena dirasa sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai agama dalam jiwa kader-kader Banteng Kota Madiun.
Melalui acara ini, kader-kader Banteng Kota Madiun mendapatkan pencerahan tentang pentingnya agama dalam kehidupan.
“Seperti kata Bung Karno, agama itu sangat penting dan harus diterapkan dengan keberadaban. Selain itu, juga untuk menanamkan semangat anti intoleransi dan radikalisme,” kata Anton.
Sementara, Kepala Badan Pemenangan Pemilu yang juga fungsionaris DPC PDI Perjuangan Kota Madiun, Iwan Yudhi Atmoko mengatakan, Ramadhan adalah momentum spiritual yang merupakan sarana evaluasi organisasi.
Maka, lanjut Iwan, bersama para pengurus Nahdlatul Ulama Kota Madiun, PDI Perjuangan Kota Madiun saling menguatkan diri untuk lebih mencintai Indonesia.
Menurutnya, hal ini sebagaimana yang pernah diajarkan founding fathers yakni Bung Karno dan kyai Hasyim Asy’ari, yang saling mengisi antara gagasan nasionalisme dan agama selalu seiring dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Kami berharap seluruh kader PDI Perjuangan dan sahabat Nahdliyin di Kota Madiun semakin mempererat tali silaturahmi baik selama Ramadhan ini sampai usai pelaksanaan ibadah puasa nanti,” ujarnya. (ant/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS